Puluhan Warga Myanmar Melarikan Diri ke Thailand
BANGKOK, SATUHARAPAN.COM-Puluhan orang yang melarikan diri dari kekerasan di Myanmar diizinkan menyeberang ke Thailand pada hari Selasa (30/3) untuk menerima perawatan medis di sebuah desa perbatasan, kata saksi mata kepada Reuters.
Seorang pejabat kesehatan di desa Mae Sam Laep mengatakan orang-orang yang tiba dengan perahu di seberang sungai yang menandai perbatasan adalah etnis Karen yang menentang kudeta militer Myanmar pada Februari.
Aktivis pada hari Senin menuduh Thailand mendorong para pengungsi untuk kembali ke Myanmar. Sedangkan Thailand tidak memiliki kebijakan untuk menolak pengungsi yang melarikan diri dari konflik dari Myanmar dan menerima pengungsi atas dasar kemanusiaan, kata seorang pejabat senior pada hari Selasa.
Mungkin ada diskusi antara pejabat dan pengungsi dan terkadang terjadi ketika situasi mereda mereka akan kembali secara sukarela, kata Tanee Sangrat, juru bicara Kementerian Luar Negeri Thailand. (Reuters)
Editor : Sabar Subekti
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...