Putin Muncul Setelah 10 Hari Menghilang
ST. PETERSBURG, SATUHARAPAN.COM – Presiden Rusia Vladimir Putin muncul kembali dan terlihat sehat setelah absen 10 hari dari pandangan publik.
Pemimpin Rusia 62 tahun itu terakhir terlihat di depan umum pada tanggal 5 Maret, ketika ia menjadi tuan rumah bagi tamunya, Perdana Menteri Italia, Matteo Renzi. Kremlin menegaskan bahwa Putin terus mengadakan pertemuan-pertemuan resmi. Foto-fotonya pun dirilis, demikian pula video, yang disiarkan televisi nasional. Namun media Rusia mengatakan gambar itu sebenarnya telah diambil jauh lebih awal.
Keputusan Putin untuk tiba-tiba menunda perjalanan ke Kazakhstan yang seharusnya pekan lalu, memicu spekulasi bahwa ia tidak sehat—tetapi Kremlin membantah.
Pada hari Senin (16/5), AP melaporkan, Putin bertemu dengan Presiden Kyrgyz Almazbek Atanbayev di Istana Konstasntin, St. Petersburg. Tidak ada indikasi dalam penampilannya bahwa ia telah menghadapi masalah kesehatan yang serius.
Ketika diminta komentarnya atas sinyalemen bahwa ia berbohong tentang kesehatannya, Putin mengatakan hidup tanpa rumor akan membosankan. Hidup akan menjadi membosankan tanpa gosip," kata Putin dalam penampilan publik pertamanya itu.
Reuters mengatakan Putin tampak agak sedikit pucat. Namun AP menganggap penampilan Putin biasa saja.
Jenderal Rusia Terbunuh oleh Ledakan di Moskow, Diduga Dilak...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan pada hari Rabu (18/12) bahwa Rusia ...