Raksasa Susu Selandia Baru akan Rumahkan 523 Pekerja
WELLINGTON, SATUHARAPAN.COM – Raksasa susu Selandia Baru, Fonterra, pada Kamis (16/7) mengatakan akan memangkas 523 pekerja di tengah penurunan harga susu di pasar komoditas internasional.
Fonterra, produsen susu terbesar di dunia, tengah meninjau bisnis tersebut untuk memberikan nilai yang tepat terhadap perusahaan.
“Sebagai dampaknya, 523 pekerjaan akan dipangkas,” ungkap Direktur Eksekutif Fonterra, Theo Spierings, dalam sebuah pernyataan kepada bursa saham Selandia Baru, seperti dikutip kantor berita AFP.
Spierings mengatakan bahwa pengurangan tenaga kerja tersebut, yang diharapkan dapat menyimpan 55-60 juta dolar Selandia Baru (sekitar Rp481 miliar hingga Rp524,7 miliar), memang akan mengganggu stabilitas kehidupan bagi mereka yang terkena dampak.
“Pengurangan jumlah tenaga kerja di bisnis kami bukan tentang kompetensi individual. Hal tersebut mengenai cara kami memperbaiki kinerja secara terus-menerus,” kata dia menambahkan.
Situs Fonterra mencatat telah memiliki 16.800 karyawan, sekitar dua pertiga di antaranya di Selandia Baru.
Editor : Eben E. Siadari
Dampak Childfree Pada Wanita
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Praktisi Kesehatan Masyarakat dr. Ngabila Salama membeberkan sejumlah dam...