Ratusan Bus Transjakarta Harus Diperiksa Kembali
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus berupaya memperbaiki sarana transportasi massal. Untuk membenahi transportasi massal tersebut, pemprov menegaskan ratusan bus Transjakarta sedang dan gandeng yang pengadaannya bermasalah pada 2013 lalu harus kembali diperiksa sebelum dioperasikan agar tidak mencelakakan penumpang.
Direktur Utama PT Transportasi Jakarta, Antonius NS Kosasih mengatakan untuk memastikan kondisinya, armada bus yang telah mangkrak selama berbulan-bulan itu harus diuji kelayakan mulai dari bagian mesin sampai dengan bodi bus.
Pemeriksaan terhadap ratusan bus ini dilakukan demi memberikan jaminan jika armada yang akan dioperasikan tidak mengalami kerusakan dan layak beroperasi di jalan.
Beberapa waktu lalu bus Transjakarta sempat mengalami masalah seperti macet dan kebakaran.
"Terlepas dari arahan Pemprov DKI, bus apapun yang akan kami gunakan harus dipastikan kondisi dan kelayakannya. Komponen yang rusak harus segera diperbaiki sepenuhnya agar layak dan aman dioperasikan," ujar Kosasih pada Minggu (26/4).
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengizinkan pihak swasta mengelola 529 bus buatan Tiongkok yang terkena kasus bus berkarat, namun dengan catatan harus bekerjasama dengan PT Transportasi Jakarta.
"Kami izinkan, nanti vendor yang akan kerja sama dengan operator. Kami bayar rupiah per kilometer di bawah koordinasi PT Transportasi Jakarta," kata Ahok di Balai Kota, Kamis (23/4) lalu. (beritajakarta.com)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...