Rekor Baru, Australia Bangun Armada AL Senilai Rp 884 Triliun
SYDNEY, SATUHARAPAN.COM – Australia pada Selasa mengumumkan paket pembangunan kapal senilai 89 miliar dolar Amerika (sekitar Rp884,6 triliun) untuk membangun sejumlah kapal fregat dan patroli baru, dengan keputusan terkait pemasok internasional untuk mengganti kapal selam akan diumumkan “dalam beberapa bulan mendatang.”
Usulan “kelanjutan pembangunan kapal,” yang mencakup penggantian kapal fregat, patroli dan kapal selam selama dua dekade, diperkirakan pemerintah akan mempertahankan hingga 2.500 karyawan di sektor tersebut yang Perdana Menteri Tonny Abbot sebut merupakan “pengumuman sangat bersejarah.”
“Sebelumnya pemerintah Australia mengumumkan sejumlah kapal individu atau kelas kapal akan dibangun di Australia,” ujar Abbott dalam konferensi pers.
“Apa yang kami umumkan hari ini pada dasarnya merupakan pembangunan armada di Australia, berpusat di (Australia Selatan).”
Abbott tidak akan memberikan detail baru mengenai seleksi pemasok internasional yang sedang berlangsung untuk merancang dan membuat kapal selam generasi terbaru guna mengganti armada kapal selam Collins Class bertenaga mesin diesel dan listrik, yang akan dipensiunkan mulai sekitar 2016 dan seterusnya.
Prancis, Jerman dan Jepang sedang bersaing untuk mendapatkan kontrak itu, yang disebut-sebut sebagai program pembelian alat pertahanan terbesar yang pernah terjadi dengan estimasi biaya 50 miliar dolar Australia (sekitar Rp496,9 triliun).(AFP/Ant)
Hizbullah Mengatakan Telah Tanggapi Usulan Gencatan Senjata ...
BEIRUT, SATUHARAPAN.COM-Dalam pidato ketiganya sebagai pemimpin Hizbullah, Naim Qassem, mengatakan p...