Rikwanto: Brigadir Susanto Jalani Tes Kejiwaan
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Rikwanto mengatakan setelah Brigadir Susanto ditetapkan sebagai tersangka terkait penembakan terhadap Kepala Pelayanan Masyarakat (Kayanma) Ajun Komisaris Besar Polisi Pamudji, dan akan kembali menjalani tes kejiwaan di Rumah Tahanan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya.
"(Brigadir Susanto) sudah diperiksa kejiwaannya, kita tunggu hasilnya rencana hari ini keluarnya," kata Rikwanto di Jakarta, Kamis, (20/3).
Penyidik kepolisian, lanjut Rikwanto, memeriksa kejiwaan Brigadir Susanto guna mengetahui tingkat agresivitas atau perilaku menyimpang yang berpotensi membahayakan orang lain maupun diri sendiri.
Rikwanto menambahkan Brigadir Susanto telah menjalani pemeriksaan intensif dan mendekam di Rumah Tahanan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya.
Sementara itu, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Heru Pranoto mengungkapkan, penyidik Polda Metro Jaya telah menetapkan tersangka terhadap Brigadir Polisi Susanto terkait penembakan terhadap Kepala Pelayanan Masyarakat (Kayanma) Ajun Komisaris Besar Polisi Pamudji.
"Keterangan saksi dan hasil olah TKP Laboratorium Forensik mengarah ke sana (Brigadir Susanto)," ungkap Heru, di Jakarta, Rabu (19/3).
Lebih lanjut Heru mengatakan, penyidik kepolisian memeriksa intensif beberapa saksi dan penelitian investigasi saint atau ilmiah. Selain itu, berdasarkan olah tempat kejadian perkara dengan barang bukti yang ditemukan maka hasil penyelidikan menunjukkan Brigadir Susanto menembak AKBP Pamudji.
Heru mengungkapkan, tim Labfor Mabes Polri dan tim Identifikasi Polda Metro Jaya menemukan sisa pembakaran mesiu (jelaga) pada salah satu tangan Brigadir Susanto. Penyidik kepolisian juga menemukan darah yang diduga dari tubuh AKBP Pamudji menempel pada tangan dan badan Brigadir Susanto.
Sebelumnya, AKBP Pamudji ditemukan tewas dengan kondisi luka tembak pada bagian kepala di Ruang Piket Yanma Polda Metro Jaya Selasa (18/3) sekitar pukul 21.30 WIB.
Saat itu, Brigadir Susanto keluar ruang piket seraya mengatakan Kayanma (Pamudji) bunuh diri. (Ant)
Editor : Bayu Probo
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...