Loading...
OLAHRAGA
Penulis: Prasasta Widiadi 20:33 WIB | Rabu, 18 November 2015

RRT Juarai Kejuaraan Dunia Wushu 2015

Pewushu putri sanda Republik Rakyat Tiongkok Liu Ling Ling (kedua dari kiri) dan pewushu Swedia Elin Oberg (paling kiri) saat menerima penganugerahan medali Kejuaraan Dunia Wushu 2015 di Istora Senayan, Jakarta, hari Rabu (18/11). (Foto: Prasasta Widiadi).

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Kontingen wushu Republik Rakyat Tiongkok (RRT) resmi menjadi juara Kejuaraan Dunia Wushu 2015.

Dalam klasemen akhir Kejuaraan Dunia Wushu hari Rabu (18/11), Tiongkok mengumpulkan 14 medali emas, dan 1 perak tanpa perunggu. Indonesia yang berhasil menambah emas dari Yusuf Widianto menempati peringkat kedua dengan raihan  raihan  7 medali emas, 3 medali perak, dan 6 perunggu, diikuti peringkat ketiga Iran yang mencatat 6 medali emas, 3 medali perak dan 1 perunggu.

Sementara urutan keempat ditempati Hong Kong dengan 5 medali emas, 4 medali perak, dan dua perunggu. Urutan kelima dihuni Rusia yang mencatat 4 medali emas, 4 perak, dan 3 perunggu.

Kemenangan Tiongkok banyak ditentukan di hari terakhir dari Nomor Sanda 52 kilogram putri atas nama Zhang Luan, kemudian di nomor 56 kilogram putri atas nama Liu Ling Ling, di nomor 75 kilogram atas nama Li Yuan.

Kemudian di nomor putra ditentukan oleh kemenangan Ji Hui Zhu atas pewushu Indoneisa Yosef Neonnub.

Catatan Sejarah

Catatan Wikipedia menjelaskan Kejuaraan Dunia Wushu kali pertama diselenggarakan pada 1991 di Beijing, Tiongkok, kemudian tahun 1993 diadakan di Kuala Lumpur, Malaysia, pada 1995 di Baltimore, Amerika Serikat.

Pada 1997 diselenggarakan di Roma, Italia, pada 1999 diselenggarakan di Hong Kong, lalu pada 2001 diadakan di Yerevan, Armenia, pada 2003 diadakan di Makao, pada 2005 diselenggarakan di Hanoi, Vietnam, pada 2007  di Beijing, Tiongkok, pada 2009 diadakan di Toronto, Kanada, pada 2013 diselenggarakan kembali di Kuala Lumpur, Malaysia, sebelum akhirnya pada 2015 di Istora Senayan, Jakarta.

Terhitung sejak penyelenggaraan kali pertama kejuaraan ini di Beijing, tercatat Tiongkok meraup total perolehan medali terbanyak dengan 139, dengan perincian 131 medali emas, 7 perak, dan 1 perunggu. Di urutan kedua Vietnam dengan total 107 medali, dengan perincian 29 medali emas, 39 medali perak, dan 37 medali perunggu.

Pada peringkat ketiga ditempati Iran yang mengumpulkan total 64 medali dengan perincian 29 medali emas, 16 medali perak, 19 medali perunggu, urutan keempat ditempati Hong Kong dengan total 95 medali dengan perincian 25 medali emas, 45 medali perak, 25 medali perunggu.

Pada peringkat kelima ditempati Rusia dengan total 71 medali, dengan perincian 24 medali emas, 22 medali perak, dan 25 medali perunggu.

Editor : Bayu Probo


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home