Rupiah Selasa Sore Melemah Menjadi Rp 14.276
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Selasa (8/9)sore bergerak melemah sebesar 10 poin menjadi Rp 14.276 dibandingkan posisi sebelumnya di posisi Rp 14.266 per dolar AS.
"Pelemahan pada mata uang di negara-negara berkembang masih berlanjut, termasuk di Indonesia dan belum menunjukkan tanda-tanda mereda. Pelaku pasar masih melakukan aksi hindar terhadap mata uang berisiko menyusul potensi the Fed menaikan suku bunganya," kata Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra di Jakarta, Selasa (8/9).
Ariston Tjendra menambahkan bahwa aksi hindar aset berisiko oleh pelaku pasar uang di dalam negeri juga seiring dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia yang dinilai masih akan melambat, sehingga meredupkan minat investasi terhadap aset-aset domestik.
"Aktivitas ekonomi dinilai masih lesu, situasi itu menahan investasi masuk ke Indonesia. Diharapkan beberapa kebijakan yang akan dikeluarkan pemerintah Indonesia dapat mendorong aktivitas ekonomi domestik," kata dia.
Sementara itu, pengamat pasar uang Bank Himpunan Saudara, Rully Nova mengatakan bahwa pelemahan nilai tukar rupiah lebih dalam tertahan oleh aksi intervensi dari Bank Indonesia. Bank Indonesia tetap berkomitmen berada di pasar untuk melakukan upaya stabilisasi nilai tukar rupiah.
"Diharapkan upaya Bank Indonesia itu mendukung terjaganya stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan meski berdampak pada tergerusnya cadangan devisa. Dengan makroekonomi yang terjaga diharapkan dapat menarik investasi masuk ke dalam negeri yang akhirnya bisa menambah cadangan devisa juga," kata Rully.
Dalam data Bank Indonesia tercatat posisi cadangan devisa Indonesia akhir Agustus 2015 sebesar 105,3 miliar dolar AS, lebih rendah dibandingkan dengan posisi akhir Juli 2015 sebesar 107,6 miliar dolar AS.
Sementara itu, dalam kurs tengah Bank Indonesia (BI) pada Selasa (8/9) mencatat nilai tukar rupiah bergerak melemah menjadi Rp 14.285 dibandingkan sebelumnya di posisi Rp 14.234 per dolar AS. (Ant)
Editor : Eben E. Siadari
Jerman Berduka, Lima Tewas dan 200 Terluka dalam Serangan di...
MAGDEBURG-JERMAN, SATUHARAPAN.COM-Warga Jerman pada hari Sabtu (21/12) berduka atas para korban sera...