Loading...
SAINS
Penulis: Dewasasri M Wardani 14:31 WIB | Senin, 31 Desember 2018

Satelit NASA Akan Ukur Hutan Dunia

Ilustrasi. Kolom asap (bawah) dari kebakaran lahan di dan sekitar Ft McMurray, Alberta, Kanada, terlihat dalam foto yang diabadikan oleh astronot NASA, Jeff Williams, dari Stasiun Luar Angkasa Internasional, 11 Mei 2016. (Foto: Voaindoesia.com)

WASHINGTON, SATUHARAPAN.COM – Hutan sering disebut sebagai paru-paru planet, karena memproduksi banyak oksigen. Tapi hutan juga menyimpan banyak karbon. Para ilmuwan NASA ingin tahu pasti berapa banyak karbonnya, karena itu mereka baru saja meluncurkan sebuah satelit yang akan mengukurnya.

Para ilmuwan mengatakan pepohonan menyimpan biomassa dunia.

"Ketika bicara soal biomassa hutan, itu adalah berapa berat pepohonan. Apabila kita tahu biomassanya, berapa beratnya, separuh dari biomassa sebuah pohon adalah karbon," kata Ralph Dubayah dari Program GEDI NASA .

Sejak lama para ilmuwan NASA ingin mengetahui berapa besar karbon penyebab pemanasan global yang tersimpan dalam pepohonan itu.

"Penting untuk memahami apa isi karbon dalam hutan sekarang. Kita perlu peta global yang baik yang bisa menunjukkan di mana karbonnya. Dan alasannya adalah karena setiap kali kita menebang pepohonan, kita akan melepaskan karbon ke atmosfer dan kita tidak tahu berapa banyak karbon yang dilepaskan,” kata Dubayah

Dan kini mereka akan memperoleh peta global itu, berkat satelit seukuran kulkas yang diluncurkan pada awal bulan Desember dan akan segera dikerahkan ke Stasiun Antariksa Internasional.

"GEDI adalah altimeter laser, jadi merupakan instrumen optikal aktif. Ada laser yang memancarkan pulsa cahaya menuju bumi, kemudian direfleksikan dari bumi dan kemudian kami menerima refleksinya," kata Bryan Blair, ilmuwan instrument GEDI.

Dengan mengukur refleksi itu dengan pasti akan memungkinkan para ilmuwan menentukan dengan tepat ketinggian dan berat pepohonan dalam hutan dan lingkungan kita.

Dan hal itu juga akan membantu para ilmuwan untuk mengetahui seberapa banyak karbon disimpan, dan juga hal-hal seperti di mana ada ruang untuk menanam lebih banyak pohon, dan berapa banyak karbon dilepaskan ke atmosfer. (Voaindonesia.com)

Editor : Sotyati


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home