Somalia: Al-Shabaab Bunuh 12 Orang, Termasuk Enam Tentara
MOGADISHU, SATUHARAPAN.COM-Militan kelompok Al-Shabaab Somalia membunuh sedikitnya 12 orang pada hari Minggu (27/6) dalam serangan di sebuah kota dan pangkalan militer di Somalia tengah, kata tentara dan pejabat setempat.
Militan Islamis itu menyerang pangkalan dan kota terdekat, Wisil, di negara bagian Galmudug, lebih dari 700 kilometer dari ibu kota Mogadishu, kata beberapa sumber mengatakan kepada AFP.
Abdirahman Adan, komandan unit paramiliter di negara bagian Galmudug, mengatakan melalui telepon, bahwa sulit untuk mengetahui jumlah pasti korban tewas. Namun untuk sementara mereka mengetahui bahwa 12 orang, enam di antara mereka dari aparat keamanan, telah tewas di Wisil.
Para penyerang telah mundur dan banyak dari mereka telah terbunuh, tambahnya, tanpa mengatakan berapa banyak. Abdullahi Sahal, seorang tokoh masyarakat di Wisil, juga mengatakan enam warga sipil dan enam tentara tewas.
Serangan itu dimulai dengan ledakan pada sebuah kendaraan yang sarat dengan bahan peledak, kata komandan paramiliter lainnya, Mohamed Mire.
"Setelah ledakan bom mobil, mereka mulai menggunakan senapan mesin berat," katanya. Tetapi pasukan keamanan mendorong mereka kembali, menimbulkan kerugian, dan mereka sekarang memegang kendali penuh, tambahnya.
Ahmed Ayanle, seorang penduduk setempat, mengatakan: "Ada ledakan besar yang melanda kota sebelum baku tembak hebat dimulai di pagi hari."
"Pertempuran berlangsung lebih dari satu jam sebelum gerilyawan Al-Shabaab mundur," tambahnya. Warga lokal lainnya, Bashir Ahmed, mengatakan dia telah melihat tiga tentara tewas dan 10 lainnya terluka.
Al-Shabaab yang terkait dengan Al-Qaeda mengkonfirmasi serangan itu dan mengklaim 34 tentara di pangkalan militer itu telah tewas.
Juga pada hari Minggu, lebih jauh ke utara di negara bagian Puntland, pihak berwenang mengumumkan bahwa mereka telah mengeksekusi 21 anggota Al-Shabaab, eksekusi terbesar yang pernah dilakukan di Somalia.
Kolonel Mumin Abdi Shire, komandan wilayah Mudug di Puntland, mengatakan mereka telah dihukum oleh pengadilan militer setempat. (AFP)
Editor : Sabar Subekti
RI Resmi Tetapkan PPN 12 Persen Mulai 1 Januari 2025
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah Indonesia resmi menetapkan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Ni...