Spanyol Latih Seribu Lebih Tentara Ukraina

MADRID, SATUHARAPAN.COM - Lebih dari seribu tentara Ukraina sedang atau telah selesai menjalani pelatihan di Spanyol, kata pernyataan Menteri Pertahanan Spanyol Margarita Robles saat konferensi pers bersama Menteri Pertahanan Ukraina Alexey Reznikov di Madrid, Rabu (12/4).

"Lebih dari 1.000 tentara Ukraina telah selesai atau sedang menjalani pelatihan di Spanyol," kata Robles.

Menteri Pertahanan Spanyol tersebut juga mengatakan bahwa negaranya berkomitmen untuk terus berkoordinasi dengan sejumlah negara sekutu untuk memberikan dukungan kepada Ukraina selama yang memang diperlukan oleh negara tersebut.

Spanyol pada paruh kedua April akan memberangkatkan enam tank Leopard 2A4 ke Ukraina, kata Menteri Pertahanan Spanyol Margarita Robles kepada stasiun televisi negara TVE.

Tank-tank produksi Jerman itu belum digunakan lagi sejak tahun 1990-an dan hanya disimpan di bawah pemeliharaan. 

Tank-tank tersebut perlu dites lagi untuk disiapkan ke medan perang, setelah ada keraguan apakah bisa kembali dipakai untuk bertempur. 

Pada Maret, Spanyol mengatakan berharap sudah bisa mengirimkan tank-tank itu setelah libur Paskah 9 April.

Spanyol telah berkomitmen untuk mengirimkan 10 tank ke Ukraina, dan saat ini angkatan bersenjata sedang memperbaiki empat tank lainnya, kata Robles.

Spanyol juga sudah melatih 40 awak dan 15 mekanik di pangkalan militer di Zaragoza, kota di bagian timur laut.

Negara-negara anggota NATO (Pakta Pertahanan Atlantik Utara) yang lain, termasuk Jerman, Polandia, dan Portugal, sudah menjanjikan kepada Ukraina bahwa mereka akan mengirimkan tank Leopard 2 sebanyak total 48 buah. (REUTERS/TASS/OANA)