Star Wars Warnai Ibadah Minggu di Gereja Jerman

BERLIN, SATUHARAPAN.COM - Sekitar 500 orang menghadiri ibadah khusus di Gereja Sion, Berlin, Jerman. Jumlah itu lebih dari dua kali lipat jumlah jemaat biasanya di gereja protestan itu.

Lalu, apa istimewanya? Ternyata Pendeta Lucas Ludewig dan Ulrike Garve menyelenggarakan kebaktian pada Minggu (20/12) itu dengan menampilkan suasana film Star Wars. Lagu-lagu tema film dimainkan oleh pemain organ gereja. Jam kebaktian petang pun diundur dua jam lebih lambat waktu setempat. Tema khotbah juga menampilkan kutipan dari Return of Jedi, Star Wars episode VI.

Sebagian besar yang mengikuti ibadah itu adalah penggemar Star Wars. Beberapa di antaranya, seperti ditulis theguardian.com, membawa alat peraga lightsaber, atau mengenakan topeng Darth Vader, karakter dalam film yang sedang jadi buah bibir di seluruh penjuru dunia itu.

Gereja mengundang mereka untuk menghadiri ibadah khusus yang bertema sci-fi, fiksi-sains itu, dalam upaya untuk menarik lebih banyak orang muda ke gereja.

"Kami sangat senang melihat begitu banyak orang di gereja hari ini," kata Pendeta Lucas Ludewig setelah ibadah, "Sangat menyenangkan ada materi yang membuat orang tertarik. Mereka mempercayai kami untuk membuat mereka bagian dari layanan gereja tanpa membuat mereka menjadi terlalu Kristen atau terlalu Star Wars, tetapi lebih untuk menemukan kompromi yang baik."

Gagasan untuk menggelar ibadah dalam balutan suasana Star Wars menghinggapi pendeta berusia 30 tahun itu ketika berdiskusi dengan sesama pendeta, Ulrike Garve (29), tentang bagaimana menyikapi demam waralaba Star Wars: The Force Awakens, yang mulai diputar di bioskop pada Jumat (18/12).

"Star Wars mengambil gambar agama, termasuk citra Kristen dan mungkin beberapa dari agama-agama lain," kata Ludewig, "Dengan demikian, hal itu menunjukkan bahwa Alkitab dan gereja adalah bagian dari budaya kita yang terus dikerjakan kembali dan ditafsirkan ulang."

Salah seorang anggota jemaat, Jonathan Wonneberger, yang hadir di dalam ibadah itu dengan berpakaian Jawa trader yang diilhami dari Star Wars Insider, menyebut ibadah itu sebagai tonggak menyambut perubahan dari tradisi. "Anda tidak harus mengambil segala sesuatu yang religius terlalu serius. Tentu saja tetap harus memperlakukannya dengan hormat, tapi ketika ada acara global seperti Star Wars, tidak apa-apa untuk melompat ke keriuhan itu sedikit,” katanya, seperti dikutip theguardian.com.

Scott McGuire, yang hadir dengan kostum Chewbacca, mengaku belum melihat film terbaru Star Wars itu, namun pasti akan menontonnya. "Pertanyaan-pertanyaan tentang Tuhan memang sangat menarik, namun bangun pagi pada hari Minggu adalah hal lain. Tapi, untuk sesuatu yang baru seperti ini, saya tak akan melewatkannya ," katanya.

Editor : Sotyati