Sudah Divaksin, PM Pakistan Positif COVID-19
ISLAMABAD, SATUHARAPAN.COM-Perdana Menteri Pakistan, Imran Khan, dinyatakan positif COVID-19, kata menteri kesehatan negara itu pada hari Sabtu (20/3), dua hari setelah perdana menteri mendapatkan vaksinasi.
Khan "mengisolasi diri sendiri di rumah," kata Menteri Kesehatan, Faisal Sultan, dalam tweet, tanpa memberikan rincian lebih lanjut, apakah orang lain yang telah melakukan kontak dengan Khan juga akan mengisolasi.
Khan, 68 tahun, telah mengadakan pertemuan rutin dan sering pada belakangan ini, termasuk menghadiri konferensi keamanan yang diadakan di ibu kota Islamabad yang dihadiri oleh banyak orang.
Dia berpidato di konferensi tanpa mengenakan masker, dan menghadiri pertemuan lain untuk meresmikan proyek perumahan bagi orang miskin dengan cara yang sama pada hari Jumat (19/3).
Khan telah divaksinasi pada hari Kamis (18/3).
Negara Asia Selatan itu berpenduduk 220 juta itu dan menghadapi peningkatan tajam infeksi virus corona.
Menurut angka yang dikeluarkan oleh pemerintah, 3.876 orang dinyatakan positif dalam 24 jam terakhir, jumlah infeksi harian tertinggi sejak awal Juli, dan total infeksi di negara itu melampaui 620.000 orang. Pada hari itu dilaporkan 42 kematian lagi, sehingga total menjadi 13.799.
Pakistan meluncurkan vaksinasi untuk masyarakat umum pada 10 Maret, dimulai dengan orang tua setelah melihat tanggapan yang buruk dari petugas kesehatan garis depan, yang menyatakan keprihatinan tentang vaksin China.
Vaksin China Sinopharm dan CanSinoBio, Oxford-AstraZeneca, dan Sputnik V Rusia telah disetujui untuk penggunaan darurat di Pakistan. (Reuters)
Editor : Sabar Subekti
AS Laporkan Kasus Flu Burung Parah Pertama pada Manusia
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Seorang pria di Louisiana, Amerika Serikat, menderita penyakit parah perta...