Sudan Tunda Pemilu Presiden
KHARTOUM, SATUHARAPAN.COM – Badan pemilu Sudan mengatakan pada Sabtu bahwa pihaknya telah menunda pemilihan umum tahun depan hingga 11 hari menjadi 13 April tanpa memberikan alasan atas keputusan tersebut.
Pemilih seharusnya ke tempat pemungutan suara pada 2 April untuk memilih presiden, anggota parlemen dan gubernur.
“Semua proses pemilu akan ditunda selama 11 hari,” kata Kepala Komisi Pemilihan Nasional Mukhtar al-Assam kepada AFP melalui telepon.
Dia mengatakan bahwa konferensi pers mengenai penundaan tersebut akan diadakan pada Minggu (21/12).
Batas waktu aplikasi untuk calon kandidat juga ditunda menjadi 11 Januari dari 31 Desember, ujar Assam kepada AFP.
Selain itu juga masih belum diketahui dengan jelas apakah pemilihan gubernur negara bagian akan berlangsung sementara Presiden Omar al-Bashir menyarankan amandemen konstitusi bulan lalu yang memungkinkan seseorang untuk ditunjuk menempati jabatan tersebut, bukan dipilih.
Partai Kongres Nasional yang berkuasa di negara tersebut sempat mengatakan pada Oktober bahwa Bashir akan mencalonkan diri kembali dalam pemilihan umum mendatang, sebuah langkah yang dikritik oleh banyak pihak oposisi. (AFP)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...