Sudin Jakut Usulkan Penambahan Rawat Inap di RS Cilincing

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara, Bambang Suheri, mengusulkan penambahan fasilitas ruang rawat inap di Rumah Sakit tipe D Cilincing. 

Rumah sakit ini sebemumnya merupakan puskesmas kecamatan yang telah diubah menjadi rumah sakit umum daerah (RSUD) tipe D. 

Sejak tahun lalu, Bambang mengusulkan rawat inap di rumah sakit ini pada 2015 setidaknya dapat menampung pasien hingga 80 orang. 

Sebelumnya, rumah sakit ini hanya mampu menampung sejumlah 40 pasien rawat inap. Namun, dalam waktu dekat rencananya bangunan gudang dan tiga rumah dinas yang lokasinya di belakang puskesmas akan dirombak menjadi ruang rawat inap tambahan.

Diperkirakan pembangunan ruang rawat inap tambahan ini membutuhkan waktu empat bulan. 

"Saat ini baru bisa menampung 40 pasien rawat inap dan akan kita tingkatkan menjadi 80 pasien," kata Bambang, Jumat (1/5). 

Menurut Bambang, hingga kini ia masih menunggu realisasi anggaran. Setelah ada kepastian, baru Sudin Kesehatan akan melelang pengerjaan. Namun demikian, sebagai antisipasi, ia tengah mengkaji pembangunan akan dilakukan dengan metode multi years atau secara bertahap. 

"Nanti bangunan baru akan kita sambungkan dengan ruang inap yang sudah ada. Kita berharap penambahan dapat memfasilitasi warga yang rumahnya jauh dari RSUD Koja seperti di Marunda, Rorotan dan perbatasan Bekasi," kata Bambang. (beritajakarta.com)

Editor : Eben Ezer Siadari