Suhu Udara Mencapai 41C, Yunani Tutup Sementara Acropolis
ATHENA, SATUHARAPAN.COM-Yunani menutup kota kuno Acropolis selama beberapa jam pada hari Jumat (14/7) untuk melindungi pengunjung ke salah satu situs arkeologi paling terkenal di dunia dari gelombang panas yang menyelimuti Athena dan negara-negara lain di Eropa selatan.
Bukit Acropolis, rumah bagi kuil Parthenon yang dikunjungi jutaan turis setiap tahun, akan ditutup mulai siang hingga pukul 17:00 sore. (09:00 GMT-14:00 GMT) pada hari Jumat, kata pihak berwenang.
Layanan meteorologi Yunani memperkirakan suhu memuncak pada 41 Celcius (105,8 Fahrenheit) di Athena pada tengah hari, tetapi merkuri di Bukit Acropolis yang menghadap ke ibu kota Yunani biasanya lebih tinggi karena ketinggiannya dan kurangnya naungan.
Para pekerja Palang Merah Hellenic membagikan botol-botol air kepada turis yang membentuk antrean panjang, dan mengipasi diri di bawah naungan pohon zaitun di depan pintu masuk Acropolis, sebelum monumen terkenal itu ditutup sementara.
Eropa Selatan terik di bawah gelombang panas yang ganas, dengan peringatan bahwa suhu dapat mencapai rekor tertinggi untuk benua itu minggu depan, menimbulkan kekhawatiran tentang dampaknya terhadap kesehatan manusia, tanaman dan hewan. (Reuters)
Editor : Sabar Subekti
AS Memveto Resolusi PBB Yang Menuntut Gencatan Senjata di Ga...
PBB, SATUHARAPAN.COM-Amerika Serikat pada hari Rabu (20/11) memveto resolusi Dewan Keamanan PBB (Per...