Suriah: Al-Assad Mencalonkan Diri pada Pemilihan Presiden 26 Mei

DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Pengadilan konstitusi yang lebih tinggi diSuriah pada hari Senin (2/5) menyetujui aplikasi Presiden Bashar Al-Assad untuk mencalonkan diri dalam pemilihan presiden pada 26 Mei mendatang. Diperkirakan bahwa dia pasti akan menang.

Pengadilan membebaskan dua kandidat lainnya, Abdallah Saloum Abdallah, dan Mahmoud Ahmed Marei. Namun demikian pencalonan Assad hampir dipastikan akan memberinya masa jabatan keempat, memperpanjang masa jabatannya selama dua dekade.

Assad telah memerintah sejak tahun 2000, menggantikan ayahnya yang merebut kekuasaan dalam kudeta tahun 1970. Suriah telah mengalami perang saudara sejak 2011, meskipun pemerintah Assad telah merebut kembali sebagian besar wilayah yang pernah dikuasai oleh pemberontak yang berusaha menggulingkannya.

Kandidat presiden harus orang yang tinggal di Suriah selama 10 tahun terakhir, dan hal ini menyingkirkan tokoh oposisi yang ada di pengasingan untuk mencalonkan diri. Pihak berwenang juga menangkap puluhan aktivis yang menyatakan meragukan keabsahan suara.

Washington dan oposisi Suriah mengecam pemilihan yang direncanakan itu sebagai lelucon yang dirancang untuk memperkuat pemerintahan otoriter Assad.

Para pejabat tinggi PBB mengatakan bulan ini bahwa pemilu tersebut tidak memenuhi resolusi Dewan Keamanan, yang menyerukan proses politik untuk mengakhiri konflik Suriah, konstitusi baru, dan pemilu yang diselenggarakan di bawah pengawasan PBB dengan "standar transparansi dan akuntabilitas tertinggi". (AP)

Editor : Sabar Subekti