Tahan Rusia, Aljazair Temani Belgia Lolos
CURITIBA, SATUHARAPAN.COM – Aljazair menemani Belgia dari Grup H lolos ke perdelapan final Piala Dunia 2014, hasil ini didapat negara yang terletak di wilayah Afrika bagian Utara ini setelah menahan imbang Rusia dengan skor 1-1 pada partai terakhir Grup H Piala Dunia 2014 yang berlangsung Jumat (27/6) dini hari WIB di Stadion Arena Baixada, Curitiba, Brasil.
Aljazair berada di posisi kedua klasemen akhir grup H dengan 3 poin, sementara Belgia di peringkat pertama dengan nilai 9. Korea Selatan dan Rusia hanya memeroleh nilai 1 sehingga mereka harus berkemas pulang dari Piala Dunia 2014.
Pada perdelapan final, Aljazair akan menghadapi Jerman pada Selasa (1/7) dini hari WIB, sementara Belgia akan melawan Amerika Serikat pada Rabu (2/7) dini hari WIB.
Serangan cepat Rusia berbuah manis menit keenam, Dmitri Kombarov dari sisi kiri penyerangan Rusia berhasil mengirím bola masuk ke kotak penalti Aljazair, beruntung Alexander Kokorin terlebih dahulu menyambar bola dan masuk ke gawang, sementara bek Aljazair, Djamel Mesbah hanya terpana melihat Kokorin menjebol gawang Singa Afrika Utara.
Beberapa menit kemudian, gelandang bertahan Aljazair, Soufiane Feghuli terluka di bagian kepala karena berbenturan dengan salah seorang pemain Rusia. Luka itu terjadi saat dia hendak menyundul bola tetapi bersamaan dengan kepala Vasili Berezutski yang juga bermaksud menyongsong bola. Peristiwa ini terjadi menit ke-15.
Rusia nyaris menggandakan kenuggulan menit ke-26, sebuah serangann balik rapih yang dijalin Oleg Shatov, Aleksandr Samedov, Denis Glushakov, dan Victor Fayzulin nyaris mengubah kedudukan 2-0 apabila bola tendangan Shatov tidak ditepis Mbolhi.
Semenit kemudian giliran Aljazair, bola tendangan Islam Slimani memaksa Igor Akinfeev di bawah gawang Rusia menepis si kulit bundar, gawang Rusia masih selamat.
Peluang terbaik Aljazair tercipta tiga menit sebelum turun minum tiba. Lolos dari kawalan bek Rusia, Slimani meneruskan umpan dari tendangan penjuru lewat sundulan kerasnya. Namun, arah bola justru mengarah tepat pada pelukan Akinfeev. Sirnalah peluang Rubah Gurun menyamakan kedudukan. Di pinggir lapangan pelatih Singa Afrika Utara, Valid Halilhodzic pun kecewa.
Serangan bergelombang Rusia babak kedua masih berlanjut, Alexander Kerzhakov membahayakan pertahanan Aljazair saat dia menggiring bola menit ke-51 dan berhadapan dengan bek Singa Afrika, Carl Medjani, namun mantan pemain Liverpool ini berhasil memblok bola tendangan Kerzhakov.
Aljazair menyamakan kedudukan setelah Islam Slimani berhasil menyundul bola umpan dari Yassine Brahimi lewat tendangan bebas pada menit ke-60. Igor Akinfeev tidak kuasa menahan si kulit bundar merobek jala Rusia.
Kedua kesebelasan gagal menambah gol, walau wasit Cuneyt Cakir asal Turki yang memimpn pertandingan telah memberi perpnajangan waktu lima menit. Kedudukan tetap imbang 1-1.
SUSUNAN PEMAIN
RUSIA: Igor Akinfeev, Alexey Kozlov, Dmitri Kombarov, Sergei Ignashevich, Vasili Berezutski, Aleksandr Samedov, Denis Glushakov, Victor Fayzulin, Oleg Shatov, Alexander Kokorin, Alexander Kerzhakov.
ALJAZAIR: Rais M'Bolhi, Rafik Halliche, Djamel Mesbah, Aissa Mandi, Esseid Belkalem, Sofiane Feghouli, Yasine Brahimi, Nabil Bentaleb, Carl Medjani, Abdelmoumene Djabou, Islam Slimani. (fifa.com/sportsmole.co.uk/livescore.com)
Laporan Ungkap Hari-hari Terakhir Bashar al Assad sebagai Pr...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Presiden terguling Suriah, Bashar al Assad, berada di Moskow untuk menghad...