Taklukkan Korsel 0-1, Belgia Habisi Wakil Asia dari Brasil

SAO PAULO, SATUHARAPAN.COM – Tim dengan rata-rata usia pemain 25,5 tahun, Belgia berhasil menyapu bersih seluruh laga babak penyisihan grup Piala Dunia 2014 dengan kemenangan. Pada laga terakhir Grup H Piala Dunia 2014, anak asuh Marc Wilmots ini mengalahkan harapan terakhir benua Asia, Korea Selatan (Korsel), dengan skor 0-1.

Hasil di Arena Corinthians, Sao Paulo, Brasil, Jumat (27/6) dinihari WIB ini, mengantar Korsel menyusul tiga wakil Asia lainnya Australia, Jepang, dan Iran, pulang dan menyaksikan lanjutan Piala Dunia 2014 dari layar kaca.

Di awal laga, Korea Selatan yang sempat menguasai permainan, namun ketika laga memasuki menit ke 15, tim Negeri Ginseng itu mulai kehilangan ritmenya berganti Belgia mampu menemukan tempo permainan dan menguasai jalan pertandingan. Beberapa peluang pun sempat dihasilkan Belgia, salah satunya dari aksi Mertens yang mendapat peluang bebas di mulut gawang. Sayang ia gagal mengkonversi peluang itu menjadi gol

Namun kesialan menimpa Belgia di pengujung babak pertama, menit 44, gelandang yang merumput bersama FC Porto, Defour diusir dari lapangan. Dengan sengaja dia melakukan tackle dengan kedua kakinya dan menginjak kaki Shin-Wook Kim. Hal ini membuat Belgia harus menjalani sisa pertandingan dengan sepuluh pemain.

Memasuki babak kedua, Korsel mencoba tampil ngotot dan memanfaatkan keunggulan jumlah pemain mereka. Namun serangan-serangan yang dibangun lewat Heung-Min Son dan Keun-Ho Lee selalu berhasil dikandaskan lini pertahan Belgia nan dipimpin Vertonghen.

Kegigihan Korsel untuk meraih kemenangan justru berhasil dipatahakan Belgia di menit 77. Tanpa ampun Vertonghen menyambut bola hasil hasil tepisan Seung-Gyu Kim pada sepakan Origi. Gawang Korsel pun bergetar, Belgia memimpin 1-0 dan bertahan hingga wasit asal Australia, Benjamin Williams menutup 90 menit jalannya pertandingan.

Dengan hasil ini Belgia melaju ke babak 16 Besar Piala Dunia 2014, mereka akan didampingi Aljazair sebagai runner up, yang pada pertandingan menghadapi Rusia bermain imbang 1-1.

Pada fase selanjutnya, Belgia akan berhadapan dengan Amerika Serikat, sementara Aljazair akan bertemu anak asuh Joachim Loew, Jerman.

Susunan Pemain (Korea Selatan vs Belgia)

Korea Selatan (4-4-1-1): Seung-Gyu Kim (penjaga gawang), Suk-Young Yoon, Young-Gwon Kim, Jeong-Ho Hong, Yong Lee, Sung-Yong Ki, Chung-Yong Lee, Ja-Cheol Koo, Kook-Young Han (’46 Keun-Ho Lee), Shin-Wook Kim (’66 Bo-Kyung Kim), Heung-Min Son (’73 Dong-Won Ji)

Cadangan: Sung-Ryong Jung (penjaga gawang), Beom-Young Lee (penjaga gawang), Chang-Soo Kim, Tae-Hwi Kwak, Seok-Ho Hwang, Dae-Sung Ha, Chu-Young Park, Jong-Woo Park, Joo-Ho Park

Pelatih: Myung-Bo Hong (Korea Selatan)

Belgia (4-3-3): Courtois (penjaga gawang), Van Buyten, Vertonghen, Vanden Borre, Lombaerts, Dembele, Fellaini, Defour, Januzaj (’60 Chadli), Mirallas (’88 Hazard), Mertens (’60 Origi)

Cadangan: Mignolet (penjaga gawang), Bossut (penjaga gawang), Alderweireld, Witsel, De Bruyne, Lukaku, Ciman

Pelatih: Marc Wilmots (Belgia)

Wasit: Benjamin Williams (Australia)