Taliban Jadikan 2 TV Nasional Afganistan Target Militer
KABUL, SATUHARAPAN.COM – Taliban pada hari Senin (12/10) menyatakan dua stasiun televisi terbesar di Afganistan sebagai target militer mereka. Pernyataan itu muncul setelah mereka menuduh dua stasiun televisi tersebut merekayasa laporan pemerkosaan di Kota Kunduz.
Dua stasiun televisi yang sangat dibenci Taliban itu adalah Tolo dan 1 TV. Keduanya stasiun televisi berita dan hiburan yang sering bersikap kritis terhadap Taliban dan menyebut mereka sebagai “jaringan propaganda”.
“Mulai sekarang (Taliban) tidak mengakui Tolo dan 1TV sebagai media, melainkan menunjuk mereka sebagai target militer akibat tindakan mereka yang kurang ajar dan memusuhi,” kata Taliban dalam sebuah pernyataan.
“Tidak ada pengecualian untuk semua pegawai, pembawa berita, kantor, tim berita, dan reporter dari saluran TV ini.”
Tolo dan 1TV melaporkan pejuang Taliban memperkosa beberapa perempuan di hostel perempuan di Kunduz setelah Taliban merebut kota itu pada 28 September 2015.
Kemudian, Taliban membantah tuduhan tersebut dan berbalik menuding kedua TV tersebut sebagai propaganda oleh “jaringan setan”.
Namun, dalam laporan baru-baru ini, Amnesty International juga menuduh pejuang Taliban melakukan pemerkosaan yang dilakukan banyak orang dan pembunuhan massal saat pendudukan mereka selama tiga hari di Kunduz. (AFP)
Editor : Sotyati
Cara Telepon ChatGPT
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perusahaan teknologi OpenAI mengumumkan cara untuk menelepon ChatGPT hing...