Twitter akan PHK Karyawan Pekan Depan

SAN FRANSISCO, SATUHARAPAN.COM – Twitter akan merumahkan sejumlah karyawannya pekan depan karena CEO Jack Dorsey menginginkan operasi lebih ramping yang berfokus menjaring lebih banyak pengguna, seperti dilansir situs berita teknologi Re/code pada Jumat (9/10).

Pemutusan hubungan kerja (PHK) itu akan berlangsung di seluruh divisi perusahaan yang berbasis di San Francisco tersebut. PHK itu kemungkinan meliputi teknisi yang meliputi sekitar setengah dari 4.200 karyawan Twitter, ungkap Re/code.

Langkah PHK dikabarkan diambil karena tim teknisi Twitter akan dirombak ulang.

Re/code mengutip narasumber yang tidak mau disebutkan namanya di dalam laporannya, sementara Twitter enggan memberikan pernyataan seputar kabar yang menurut mereka hanya rumor dan spekulasi tersebut.

Twitter yakin bahwa kembalinya pendiri Twitter Dorsey sebagai CEO untuk kedua kalinya akan membawa pertumbuhan besar yang belakangan ini lepas dari genggamannya dan membuat investor kecewa.

Dorsey, yang menjabat sebagai CEO sementara sejak Juni, kembali memegang jabatan CEO penuh pada pekan lalu meski dia masih bertindak sebagai CEO Square -- perusahaan pembayaran digital yang dia bentuk

Dia kembali ke Twitter karena perusahaan itu kesulitan meningkatkan jumlah penggunanya di atas 300 juta orang.

Twitter menjadi fenomena global setelah diluncurkan pada 2006 tapi pertumbuhan situs jejaring sosial itu melambat dan belum menghasilkan keuntungan.

Dorsey memimpin Twitter pada 2007 hingga 2008 dan menjabat sebagai CEO sementara pada kuartal ketiga tahun ini setelah Dick Costolo mengundurkan diri pada Juni. (Ant)

Editor : Bayu Probo