Loading...
SAINS
Penulis: Sabar Subekti 10:30 WIB | Jumat, 24 Januari 2025

Tanah Longsor, Jalan Trans Sulawesi di Poso Terputus

Jalan Trans Sulawesi di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah amblas longsor terjadi pada hari Kamis (23/1/2025). (Foto: Antara)

PALU, SATUHARAPAN.COM- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Tengah (Sulteng) mengatakan jalan Trans Sulawesi di Kabupaten Poso terputus akibat tanah longsor.

"Peristiwa itu dipicu hujan lebat yang mengguyur wilayah tersebut sejak hari Rabu (22/1) sore hingga malam hari, mengakibatkan longsoran material," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sulteng, Andi Sembiring, di Palu, hari Kamis (23/1).

Dilaporkan peristiwanya tersebut terjadi pada Kamis (23/1) sekitar Pukul 10:30 Wita. Selain memutuskan akses jalan utama, longsor juga merusak lima rumah warga di Desa Watuawu, Kecamatan Lage.

Akibatnya, jalur tersebut belum bisa dilintasi kendaraan. Saat ini BPBD Sulteng juga melakukan koordinasi dengan BPBD Poso untuk pembaharuan informasi dampak bencana hidrometeorologi tersebut. "Saat ini masih dalam pendataan dampak kerugian materi, laporan kami terima tidak ada korban jiwa," katanya dikutip Antara.

Ia mengemukakan kebutuhan mendesak saat ini yakni perbaikan akses jalan akibat longsor agar jalur transportasi bisa segera kembali normal. "Tentunya pemulihan melibatkan kolaborasi lintas sektor, salah satunya Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi Tengah," kata Andi.

Sebelumnya Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas II Mutiara Sis-Aljufri Palu Nur Alim mengatakan Sulteng masih berpotensi mengalami bencana hidrometeorologi hingga Maret 2025.

Tujuh hari ke depan sejumlah wilayah di Sulteng diimbau waspada terhadap banjir bandang dan tanah longsor, salah satu daerah rawan terhadap longsor yakni Kabupaten Poso, Sigi, Donggala bagian Utara, wilayah Parigi Moutong.

"Catatan BMKG daerah rawan bencana tinggi berada di Kabupaten Sigi, yang beberapa waktu lalu dilanda banjir. Kemudian Kabupaten Buol, juga mengalami hal yang sama Donggala bagian Utara, Banggai Laut, dan Morowali Utara," katanya.

Editor : Sabar Subekti


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home