Tarian dan Busana Tradisional Pukau Publik Yunani
LONDON, SATUHARAPAN.COM - Tarian dan busana tradisional yang dikenakan penari kelompok seni Ayodya Pala dari Depok, Jawa Barat, berhasil memukau publik Lefkada, Yunani.
Kelompok seni Ayodya Pala mewakili Indonesia pada festival budaya The 54th Lefkas International Folklore Festival, yang diadakan di Kota Lefkada sejak tanggal 21 hingga 28 Agustus mendatang di pantai barat Yunani.
Pensosbud KBRI Athena, John Admiral, kepada Antara London, Selasa (23/8) menyebutkan Lefkas International Folklore Festival tahun ini diadakan beberapa Kedutaan Besar di Yunani seperti Indonesia, Argentina, Brasil, dan Norwegia, dalam kerangka European Platform.
Sebelum acara pembukaan, peserta festival berkeliling Kota Lefkada dengan busana tradisional menampilkan tarian serta musik tradisional berhasil memikat publik Lefkada. Sepanjang jalan, terdengar kata-kata “omorfi (indah), yperoxi (luar biasa), bravo (hebat) Indonesia!
Penampilan Indonesia dalam festival itu mendapat sambutan meriah dari penonton dan publik Lefkada, sehingga panitia festival selalu mengharapkan Indonesia berpartisipasi setiap tahun.
Kelompok seni Ayodya Pala pada festival menampilkan tujuh tarian, yaitu Tari Topeng Betawi, Tari Goyang Ngamprok Betawi, Tari Mambo Papua, Tari Randai Minang, Tari Kalimantan, Tari Ratoeh Jaroh, dan Tari Bhineka, gabungan beberapa tarian nusantara, dan lagu-lagu daerah pada festival.
Peserta dari 10 negara seperti Indonesia, Argentina, Brasil, Kosta Rika, Norwegia, Estonia, Prancis, Polandia, Serbia, dan Yunani, berkeliling Kota Lefkada dengan mengenakan busana tari menampilkan tarian serta musik tradisional.
Salah satu media online berbahasa Greek terkemuka di Lefkada, www.lefkadapress.gr, menampilkan wajah anggota kelompok Ayodaya Pala dengan busana tradisional Indonesia pada berita utama.
Pada tahun ini, panitia meminta Indonesia selain menampilkan tarian dan musik juga menyajikan kuliner Indonesia yang sudah dikenal publik Yunani seperti nasi goreng dan mi goreng.
Untuk memperkenalkan cita rasa asli nasi goreng dan mi goreng Indonesia, KBRI Athena menyajikan dua kuliner tersebut dan lumpia kepada publik Lefkada melalui program “Indonesian Lunch” pada 27 Agustus mendatang.
Lefkada teletak di Laut Ionian, pantai barat Yunani, merupakan salah satu pulau tujuan wisata utama masyarakat Yunani dan wisatawan internasional yang terkenal dengan keindahan pantainya dan airnya yang jernih biru seperti kristal, di antaranya pantai Porto Katsiki.
Ratusan ribu wisatawan berlibur di Lefkada di musim panas, membuat festival ini menjadi salah satu target utama KBRI Athena mempromosikan budaya Indonesia.
Sejak pertama kali diadakan tahun 1962, Lefkas International Folklore Festival mempromosikan pesan perdamaian, persaudaraan antarbangsa di dunia melalui budaya seni tarian dan musik. (Ant)
Editor : Sotyati
Daftar Pemenang The Best FIFA 2024
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Malam penganugerahan The Best FIFA Football Awards 2024 telah rampung dig...