Tas Belanja yang Dapat Terurai di Laut Siap Dipasarkan
JEPANG, SATUHARAPAN.COM – Sebuah perusahaan di Jepang barat telah mengembangkan tas belanja yang terbuat dari tanaman yang dapat terurai di laut. Tas itu disebutkan tidak akan mencemari lautan seperti kantong plastik konvensional.
Perusahaan di Ehime, Fukusuke Kogyo, merupakan produsen tas belanja yang terbesar di Jepang. Bersama dengan para peneliti dari Universitas Gunma, perusahaan itu mengembangkan tas yang dibuat dari tebu dan getah jagung.
Tas berukuran reguler dapat digunakan untuk membawa barang hingga seberat delapan kilogram. Jika tas belanja itu berakhir di laut, bakteri di laut akan mengurai lebih dari 90 persen material ke dalam air dan karbon dioksida dalam waktu 180 hari.
Perusahaan itu telah mengajukan permohonan ke badan yang berbasis di Belgia agar tas tersebut mendapatkan sertifikat sebagai produk yang dapat terurai di laut. Jika disetujui, produk itu akan menjadi tas belanja pertama di dunia yang diakui dapat hancur di laut.
Perusahaan itu berencana untuk memulai penjualan secepatnya pada Juli tahun ini, ketika para peritel di Jepang mulai diwajibkan agar mengenakan bayaran bagi tas belanja.
Tas yang dapat diurai itu berbiaya tujuh sampai sepuluh kali lipat dari tas belanja konvensional, tetapi sejumlah perusahaan mengatakan akan mempertimbangkan untuk membelinya. (nhk.or.jp)
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...