Teror Sarinah, Transjakarta Koridor 1 Berhenti Operasi
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Bus Transjakarta koridor satu, dari Blok M menuju Harmoni, untuk sementara berhenti beroperasi. Hal itu terpaksa dilakukan menyusul status siaga 1 yang ditetapkan oleh pihak kepolisian.
"Sementara Bus Transjakarta tidak beroperasi soalnya lagi siaga 1," ujar seorang penjaga Halte Bus Transjakarta Polda kepada satuharapan.com, hari Kamis (14/1).
Pada pukul 13.00 WIB, kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat, tidak terlihat satu pun Bus Transjakarta yang melintas. Pada jalur busway, hanya terlihat digunakan oleh Bus APTB.
Sebanyak tujuh ledakan bom terjadi di kawasan Sahrinah Plaza, Jakarta pada hari Kamis (14/1).
Salah satu saksi mata, Office Boy Mandiri, Adytia mengatakan, ledakan tersebut terjadi di lokasi Starbuck Sahrinah Plaza sekitar pukul 10:30 WIB.
"Saat itu saya berada didekat Starbuck melihat ada 3 tewas yang terdiri dari pelaku bom bunuh diri, dua lagi ada pekerja memakai kemeja," kata Adytia kepada satuharapan.com.
Dia juga mengatakan pelaku bom bunuh diri saat itu memakai jaket hitam serta memakai topi berwarna hitam
"Pelaku bom bunuh diri meninggal dunia," katanya.
Sementara itu, sampai saat ini genjatan senjata masih terus terjadi, pihak kepolisian menurutkan 1 kompi polisi berpakaian lengkap menuju Sarinah Plaza.
Editor : Bayu Probo
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...