Loading...
DUNIA
Penulis: Reporter Satuharapan 10:30 WIB | Jumat, 21 Februari 2014

Tiga Lelaki Ditangkap karena Terlibat Pembantaian Yahudi di Auschwitz

Auschwitz-Birkenau di Polandia adalah kamp konsentrasi terbesar yang membunuh jutaan manusia, terutama Yahudi. (Foto: bbc.co.uk)

BERLIN, SATUHARAPAN.COM – Tiga lelaki lanjut usia ditahan di Jerman karena dicurigai sebagai penjaga di Auschwitz yang menyebabkan kematian 1,1 juta orang, yang kebanyakan Yahudi, demikian BBC melaporkan pada Kamis (20/2).

Sejumlah rumah di tiga wilayah Jerman digerebek beberapa bulan setelah kejaksaan menyelidiki kejahatan perang masa kedudukan Nazi. Hasil penyelidikan menyatakan keterlibatan 30 orang dalam kejahatan tersebut.

Ketiga lelaki berusia 88, 92, dan 94 tahun tersebut kini telah dikirim ke rumah sakit penjara Hohenasperg, Ludwigsburg karena dicurigai terlibat dalam peristiwa pembantaian pada tahun 1942-1945.

Penggerebekan juga dilakukan di Hessen dan Rhine-Westphalia Utara, namun tidak ada seorang pun yang ditangkap.

Keputusan untuk mengambil tindakan terhadap mereka yang diduga sebagai penjaga pada masa Nazi mulai dilakukan sejak penghukuman John Demjanjuk pada Mei 2011.

Pengadilan memutuskan bahwa dengan mengambil bagian sebagai pekerja kamp konsentrasi, Demjanjuk bersalah karena telah membantu kejahatan, dalam hal ini pembantaian. Artinya, pengadilan tidak perlu membuktikan partisipasi aktif dalam pembantaian tersebut untuk menemukan tersangka pembunuhannya.

Demjanjuk yang meninggal pada 2012 saat berusia 91 tahun, menyangkal telah menjadi penjaga di kamp Sobibor, Polandia yang saat itu diduduki Nazi.

Ia divonis lima tahun penjara karena telah membantu tindak kejahatan Nazi yang membantai 28.060 orang. Namun meninggal di sebuah panti werdha ketika kasusnya masih menunggu banding. (bbc.co.uk)

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home