Tiket KA Natal-Tahun Baru Terjual 75 Persen
YOGYAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Tiket kereta api untuk libur Natal dan Tahun Baru 2017, keberangkatan dari Daerah Operasi VI Yogyakarta, ke berbagai tujuan sudah terjual sekitar 75 persen.
"Persediaan tiket untuk kereta reguler masih cukup banyak, karena rata-rata baru terjual sekitar 75 persen. Sedangkan untuk kereta tambahan juga sudah mulai dijual sehingga masyarakat memiliki banyak pilihan," kata Manajer Humas PT KAI Daerah Operasi VI Yogyakarta Eko Budiyanto di Yogyakarta, Jumat (18/11).
Meskipun demikian, kata Eko, pada hari keberangkatan tertentu seperti satu hari setelah libur Natal dan Tahun Baru 2017, tiket kereta reguler dari Yogyakarta menuju Jakarta untuk semua kelas sudah terjual habis.
"Oleh karena itu, kami siapkan kereta tambahan untuk mengantisipasi peningkatan permintaan dari masyarakat selama libur Natal dan Tahun Baru 2017," katanya.
PT KAI Daerah Operasi VI Yogyakarta, menjalankan lima kereta tambahan selama masa libur Natal dan Tahun Baru 2017, dengan total tambahan 4.004 tempat duduk setiap hari.
Lima kereta tambahan yang akan dioperasionalkan selama libur Natal dan Tahun Baru 2017 adalah, Argo Lawu Tambahan dan Argo Dwipangga Tambahan relasi Gambir-Solo Balapan, Lodaya Tambahan relasi Bandung-Solo Balapan, Sancaka Tambahan relasi Yogyakarta-Surabaya Gubeng, dan Lempuyangan Ekonomi Tambahan relasi Lempuyangan-Pasar Senen.
Kereta api tambahan tersebut akan dijalankan mulai 18 Desember hingga 8 Januari 2017.
Secara nasional, diperkirakan akan ada kenaikan jumlah penumpang kereta api selama masa Angkutan Natal dan Tahun Baru 2017, sebesar enam persen dibanding tahun sebelumnya yaitu dari 4.318.717 penumpang menjadi 4.581.300 penumpang.
Sedangkan untuk mengantisipasi potensi banjir atau longsor pada musim hujan yang juga bersamaan dengan libur akhir tahun, PT KAI menyiapkan peralatan siaga di sejumlah titik yang dinilai rawan dan total 2.950 petugas pemeriksa jalur, penjaga perlintasan, dan petugas posko daerah rawan. (Ant)
Editor : Diah Anggraeni Retnaningrum
Dampak Childfree Pada Wanita
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Praktisi Kesehatan Masyarakat dr. Ngabila Salama membeberkan sejumlah dam...