Tim Masih Mencari 26 Warga Yang Hilang Akibat Longsor Sumedang
SUMEDANG, SATUHARAPAN.COM-Sebanyak 26 warga Desa Cihanjuang Kabuoaten Sumedang, Jawa Barat, yang hilang akibat tanah longsor pada Sabtu (9/1) belum ditemukan. Tim gabungan masih berupaya mencari mereka, meskipun cuaca hujan menghalangi upaya menggali longsoran.
Tim gabungan yang dipimpin oleh Basarnas telah mengevakuasi 13 orang yang tertimbun longsor di Desa Cihanjuang itu. Data dari Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB hingga Senin (11/1) malam menyebutkan tiga orang korban mengalami luka berat, 26 orang luka ringan serta korban yang belum ditemukan 26.
Pada berita sebelumnya dilaporkan bahwa 11 korban meninggal telah dievakuasi, dan juga tiga warga yang selamat. Sedangkan warga lain yang terdampak mengungsi secara tersebar di rumah penduduk.
Kerugian materiil akibat longsor yang dipicu pleh hujan lebat itu adalah rumah rusak berat sebanyak 14 unit, dan 11 unit tempat ibadah. Longsor terjadi dua kali, dan yang kedua terjadi ketika tim tengah berupaya mengevakuasi korban.
Editor : Sabar Subekti
Kremlin: AS Izinkan Ukraina Gunakan Senjata Serang Rusia Mem...
MOSKOW, SATUHARAPAN.COM-Kremlin mengatakan pada hari Senin ( 18/11) bahwa pemerintahan Presiden Amer...