Tinju Kelas Berat: Pertarungan Joshua vs Pulev Ditunda
LONDON, SATUHARAPAN.COM-Pertandingan perebutan gelar kelas berat dunia tinju antara Anthony Joshua asal Inggris dan penantang wajibnya dari IBF, Kubrat Pulev, dari Bulgaria ditunda karena pandemi COVID-19, kata promotor.
Semula pertandingan dijadwalkan pada 20 Juni di stadion Tottenham Hotspur, tetapi karena wabah virus corona pertandingan ditunda, kata promotor Matchroom Boxing, hari Jumat (3/4). Joshua aakan mempertahankan gelar juara tinju kelas berat dari IBF, WBA, WBO, dan BO.
"Tanggal baru untuk acara ini... saat ini sedang dikerjakan," kata Matchroom Boxing dalam sebuah pernyataan. "Kami akan mengumumkan pembaruan apa pun pada waktunya dan terus mengeksplorasi kemungkinan sebagai tuan rumah pertarungan ini di Stadion Tottenham Hotspur."
Pulev mengatakan bulan lalu bahwa pertarungan akan berlangsung "menjelang akhir tahun" karena wabah dan bahwa ia tidak memiliki masalah tanpa penonton yang hadir di sekitar ring.
Ini menandai kedua kalinya pertarungan mereka tidak berjalan sesuai rencana. Joshua awalnya akan bertarung melawan Pulev di Stadion Principality Cardiff pada Oktober 2017, tetapi petinju Bulgaria itu menarik diri setelah mengalami cedera bahu saat bertanding sebelumnya.
Pulev sebelumnya menantang untuk gelar kelas berat dunia IBF pada tahun 2014 tetapi kalah dari Wladimir Klitschko di Hamburg ketika ia tersingkir di babak kelima.
Joshua yang berusia 30 tahun merebut kembali sabuk WBA, WBO dan IBF dengan menang angka bulat atas Andy Ruiz Jr pada bulan Desember.
Amir Khan Ingin Pensiun
Secara terpisah, mantan juara dunia tinju dari Inggris, Amir Khan, mengatakan pada hari Jumat (3/4) bahwa ia ingin mengakhiri karir tinju dengan pertarungan melawan petinju hebat Manny Pacquiao atau dalam kontes yang seluruhnya dilakukan Inggris bersama Kell Brook.
Khan yang berusia 33 tahun, menang dalam pertarungan terakhirnya atas Billy Dib di Arab Saudi pada bulan Juli. Dia dilaporkan mempertimbangkan untuk pensiun, tetapi dia bertekad untuk keluar dengan penuh semangat melawan petinju di oposisi kelas tinggi.
"Saya memiliki beberapa pertarungan yang tersisa dalam diri saya, setidaknya satu atau dua," kata Khan, berbicara kepada promotor Eddie Hearn melalui Instagram pada hari Jumat (3/4). (Reuters/AP)
Editor : Sabar Subekti
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...