TNI Ajari Anak-anak Kogir-Papua Mandi Bersih
JAYAPURA, SATUHARAPAN.COM - Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-106 Kodim 170/Merauke mengajarkan anak-anak mandi yang bersih di Kampung Kogir, Distrik Minyamur, Kabupaten Mappi, Papua.
Komandan Kodim 1707/Merauke Letkol Inf Eka Ganta Chandra ketika dihubungi dari Kota Jayapura, Selasa (29/10) mengatakan mandi merupakan kegiatan yang sebaiknya harus dilakukan secara rutin setiap hari.
"Hal ini bukan hanya untuk membuat tubuh tetap bersih dan terbebas dari kuman, tetapi juga untuk menjaga imunitas kulit agar selalu nampak segar," katanya.
Hal ini, kata dia, seperti yang dilakukan oleh anggota Satgas TMMD Ke-106 Kodim 1707/Merauke Lettu Inf Antonius Kalambia dan Serka Wasudi Dodi yang memberikan pengetahuan dan tata cara mandi yang baik dan benar kepada anak-anak di Kampung Kogir.
"Selain untuk mengoptimalkan fungsi imunitas kulit, dengan rutin mandi dua kali setiap harinya juga dapat menjadikan kulit lebih sehat," katanya.
Manfaat lain dari mandi, kata dia, juga dapat mengurangi ketegangan otot, hal tersebut dapat dirasakan dengan mandi air hangat setelah bermain atau olah raga tentu otot yang tegang akan kembali menjadi rileks.
"Tujuan kita memberikan pengetahuan dan mengajari anak-anak mandi bersih agar mereka semua terbiasa minimal dua kali dalam sehari sehingga selain tubuh tetap bersih, terbebas dari kuman juga terjaga imunitas kulitnya," katanya.
Tinggal Bersama Warga Kogir
Eka Ganta mengungkapkan selama sebulan lebih personel Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-106 yang melaksanakan pembangunan tinggal di rumah warga Kampung Kogir, Distrik Minyamur, Kabupaten Mappi, Papua.
"Kebersamaan personel Satgas TMMD Ke-106 Kodim 1707/Merauke dengan masyarakat Kampung Kogir, Distrik Minyamur Kabupaten Mappi tidak hanya pada saat melaksanakan pembangunan saja tetapi juga pada saat kegiatan-kegiatan lainnya, mereka juga tinggal di rumah warga," katanya ketika dihubungi dari Kota Jayapura, Papua, Selasa.
Letkol Inf Eka Ganta Chandra selaku Dansatgas TMMD Ke-106 Kodim 1707/Merauke mengemukakan bahwa selama pembangunan 20 unit rumah tinggal di Kampung Kogir, personelnya berbaur dan tinggal dengan warga setempat.
"Biasanya Satgas TMMD pada saat membangun mereka tinggal di Balai Kampung, karena di Kogir ini belum ada Balai Kampung maka mereka semua tinggal di rumah masyarakat," ungkap Dandim 1707/Merauke.
"Dengan tinggal di rumah masyarakat tentunya hubungan kekeluargaan antara Satgas TMMD dengan warga setempat makin hari makin erat sehingga proses pembangunan rumah pun semakin cepat dan lancar," katanya.
Dandim 1707/Merauke melanjutkan kebersamaan seperti ini menunjukkan bahwa sinergitas antara Satgas TMMD Ke-106 dengan masyarakat Kogir dapat berjalan dengan baik.
"Hal tersebut dapat terbukti bahwa sampai dengan jelang penutupan TMMD Ke-106 pembangunan sebanyak 20 unit rumah warga bisa dikatakan sudah selesai dikerjakan," katanya. (Ant)
Prasasti Batu Tertua Bertuliskan Sepuluh Perintah Tuhan Terj...
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Prasasti batu tertua yang diketahui yang bertuliskan Sepuluh Perintah Tuha...