Tragedi Pesawat MH17 Pukul Saham Eropa dan Rusia

LONDON, SATUHARAPAN.COM – Pasar saham utama Eropa jatuh di awal perdagangan pada Jumat, saat tragedi jatuhnya pesawat Malaysian Airlines di Ukraina timur terus membebani sentimen investor.

Dalam transaksi awal, indeks tolok ukur London FTSE 100 turun 0,40 persen menjadi 6.711,39 poin, DAX 30 Frankfurt menyusut 0,51 persen menjadi 9.703,67 poin dan CAC 40 di Paris merosot 0,45 persen menjadi 4.296,84 dibandingkan dengan penutupan Kamis (17/7).

Ekuitas Eropa menurun pada Kamis, mempercepat kerugian pada sore hari setelah terjadinya kecelakaan pesawat penumpang Malaysia di Ukraina timur.

Tragedi itu menimbulkan ketegangan yang sudah dipicu oleh saksi besar AS dan Uni Eropa, faktor lain yang membebani harga saham Eropa dan Rusia pada Kamis dan Jumat.

Di Moskow, indeks saham Micex turun 1,67 persen di awal perdagangan, dan indeks RTS berbasis dolar tergelincir 2,23 persen.

Mata uang ruble turun menjadi 35,1 (sekitar Rp 11.610) terhadap dolar dan menjadi 47,5 (sekitar Rp 15.717) terhadap euro.

Saham di maskapai ternama Rusia, Aeroflot, turun 2,97 persen menjadi 55,60 ruble (sekitar Rp 18.398) setelah perusahaan itu membatasi beberapa penerbangannya ke Ukraina.

Saham di grup minyak Rusia, Rosneft, salah satu target utama sanksi baru terhadap Rusia terkait krisis di Ukraina, kembali merosot, kehilangan 1,49 persen menjadi 230,22 ruble (sekitar Rp 76.182). (AFP)