Tritunggal Mahakudus
SATUHARAPAN.COM – Pada Hari Minggu Tri Tunggal Mahakudus, gereja secara bersama ikut mengenang sekaligus merayakan karya keselamatan yang dilaksanakan oleh Allah Bapa, Allah Putra, dan Allah Roh Kudus. Ada beberapa hal yang dapat digali terkait hari ini.
Pertama , dalam karya keselamatan yang diprakarsai Allah sendiri , Allah berkenan secara sinambung memperbaiki hubungan yang telah dirusak manusia akibat dosa. Mulai dari para nabi hingga akhirnya Allah sendirilah yang berkenan turun kedunia dalam diri Yesus untuk menuntun manusia kembali kepada Allah. Namun, manusia tetap tidak mau kembali kepada Allah, bahkan dengan keji telah membunuh-Nya. Dan dalam kasih-Nya, Allah memberikan Roh Kudus, yang tidak lain adalah Allah sendiri untuk tetap menuntun manusia pada keselamatan.
Kedua, kesetiaan dalam memaafkan merupakan sikap Allah terhadap umat-Nya. Allah selalu mau berdamai dengan manusia, seberapa pun dosa yang telah kita lakukan. Allah tetap membukakan pintu maaf bagi kita.
Ketiga, Allah peduli terhadap umat-Nya. Allah selalu memerhatikan yang lemah, kecil dan dipinggirkan. Mengambil contoh dalam injil, kita mengetahui bagaimana Yesus sendiri memedulikan orang lain. Dalam kisah perkawinan di Kana, Yesus peduli akan kebutuhan sang empunya pesta. Dia peduli terhadap kebutuhan jasmani orang banyak saat memberi makan 5.000 orang laki-laki, juga peduli terhadap kelemahan fisik orang buta dan lumpuh.
Pertanyaannya: Sudahkah kita setia? Peduli? Memaafkan orang lain? Dan yang tidak kalah pentingnya, sudahkah kita sendiri belajar untuk lebih mengimani Allah, baik dalam hidup kerohanian kita, maupun dalam hidup keseharian kita?
Semoga kita semakin hari, semakin disapa dan dimampukan untuk selalu percaya kepada-Nya. Mengutamakan Allah dalam segala hal. Seperti sabda Allah sendiri, ”Siapa saja yang percaya kepada-Nya, ia tidak akan dihukum; siapa saja yang tidak percaya, ia telah berada di bawah hukuman, sebab ia tidak percaya dalam nama Anak Tunggal Allah” (Yoh. 3:18, TB2).
Editor: ymindrasmoro
Email: inspirasi@satuharapan.com
AS Laporkan Kasus Flu Burung Parah Pertama pada Manusia
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Seorang pria di Louisiana, Amerika Serikat, menderita penyakit parah perta...