Trump Janjikan Israel, Iran Tidak Akan Miliki Bom Nuklir
WASHINGTON, SATUHARAPAN.COM – Presiden Donald Trump memuji hubungan erat antara Amerika Serikat dengan Israel, Rabu (15/2), dan menjanjikan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu bahwa Iran tidak akan pernah diizinkan membuat bom nuklir.
Pernyataan Trump tersebut ditujukan untuk mengatasi kekhawatiran Israel mengenai kesepakatan nuklir antara Iran dan enam negara adidaya.
“Dengan kunjungan ini, Amerika Serikat kembali menegaskan ikatan tidak terpisahkan kami dengan sekutu kami, Israel,” ujar Trump.
“Tantangan keamanan yang dihadapi Israel sangat besar, termasuk ancaman ambisi nuklir Iran, yang sudah sering kali saya bahas,” ujarnya.
“Salah satu kesepakatan terburuk yang pernah saya ketahui adalah kesepakatan nuklir Iran. Pemerintah yang saya pimpin sudah menjatuhkan sanksi baru terhadap Iran, dan saya akan lebih gencar lagi mencegah Iran mengembangkan senjata nuklir.”
Kesepakatan nuklir Iran diteken pada Juli 2015 dan mulai berlaku tahun lalu. Berdasarkan ketentuan, Iran sepakat melucuti program nuklirnya, menyerahkan bahan bakar pengayaan uranium dan memberikan akses bagi inspeksi internasional.
Namun, sejumlah pihak termasuk Netanyahu berpendapat bahwa setelah ketentuan kesepakatan itu berakhir dalam 10 atau 15 tahun, Teheran kemungkinan dapat membuat bom nuklir. (AFP)
Editor : Diah Anggraeni Retnaningrum
KPK Geledah Kantor OJK Terkait Kasus CSR BI
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Otoritas J...