Turki Panggil Utusan Vatikan atas Pernyataan ‘Genosida’ Paus

ANKARA, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah Turki pada Minggu (12/4) memanggil utusan Vatikan untuk Ankara guna dimintai penjelasan atas penggunaan kata “genosida” oleh Paus Fransiskus dalam menggambarkan pembantaian warga Armenia oleh pasukan Ottoman semasa Perang Dunia I, menurut beberapa laporan yang disiarkan televisi.
Utusan tersebut dipanggil kementerian luar negeri di Ankara, kata jaringan NTV dan CNN-Turki.
Tidak ada penjelasan lebih lanjut namun berdasarkan beberapa laporan dari media Turki kementerian luar negeri akan merilis laporan resmi mengenai hal tersebut.
Mengutip pernyataan yang ditandatangai Paus John Paul II dan patriark Armenia pada 2001, Paus menggambarkan pembunuhan warga Armenia pada 1915 sebagai “genosida pertama di abad ke-20.”
Turki selalu menolak keras penggunaan kata “genosida” untuk menggambarkan pembunuhan tersebut dan tidak menunjukkan konsesi apa pun saat perigatan 100 tahun terjadinya tragedi itu. (AFP)

Tentara Ukraina Menolak Desakan Perdamaian Trump-Rusia
KIEV, SATUHARAPAN.COM-Pembicaraan perdamaian pekan ini antara Rusia dan Amerika Serikat yang bertuju...