UE Setujui Sanksi Baru Terhadap Pejabat Suriah
BRUSSELS, SATUHARAPAN.COM - Uni Eropa (UE) pada Kamis (27/10) menambahkan nama 10 pejabat tinggi Suriah dalam daftar hitam sanksinya atas keterlibatan mereka dalam “penindasan keji” terhadap warga sipil.
“Orang-orang ini meliputi pejabat tinggi militer dan tokoh senior yang berkaitan dengan rezim,” kata UE dalam sebuah pernyataan.
Para pemimpin Uni Eropa pada pekan lalu sepakat untuk memperketat sanksi terhadap rezim Presiden Bashar al-Assad, menyusul serangan yang menargetkan kota terbesar kedua Suriah Aleppo.
Usulan bahwa mereka juga mungkin akan menjatuhkan sanksi terhadap Rusia, yang sudah lama mendukung operasi sekutu lamanya Assad terhadap pasukan pemberontak dan melancarkan serangan udara di Aleppo, dibatalkan setelah muncul perbedaan.
Dewan Eropa mengatakan sanksi baru Suriah akan menargetkan mereka “yang bertanggung jawab atas penindasan keji terhadap warga sipil di Suriah, yang mendapatkan keuntungan atau mendukung rezim, dan atau berkaitan dengan orang-orang tersebut.
Keputusan itu menambah jumlah individu yang dijatuhkan larangan perjalanan atau pembekuan aset menjadi 217 orang. (AFP)
Editor : Diah Anggraeni Retnaningrum
Bebras PENABUR Challenge : Asah Kemampuan Computational Thin...
Jakarta, satuharapan.com, Dunia yang berkembang begitu cepat memiliki tantangan baru bagi generasi m...