UK Petra Buka Program Studi Pendidikan Guru SD
SURABAYA, SATUHARAPAN.COM – UK Petra membuka Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (Prodi PGSD). Penerimaan mahasiswa baru dimulai pada tahun 2016.
Pembukaan Prodi PGSD didasarkan pada Surat Keputusan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 396/A4/HK/2015 Nomor 47/KPT/I/2015 tertanggal 15 September 2015. Pembukaan Prodi PGSD itu merupakan salah satu bentuk nyata kontribusi UK Petra, sebagai universitas yang peduli dan berkomitmen pada nilai-nilai Kristiani, terhadap dunia pendidikan di Indonesia.
“UK Petra tergerak untuk memajukan kualitas pendidikan di Indonesia, dengan menciptakan kompetensi dalam diri mahasiswa agar nantinya mampu menjadi seorang guru yang kredibel, berintegritas dan memiliki iman,” kata Rektor UK Petra, Prof Ir Rolly Intan MASc, Dr Eng, seperti dilaporkan situs resmi petra.ac.id.
Rolly menambahkan, UK Petra telah mendapatkan rekomendasi dari Kemenristekdikti untuk pembukaan Program Studi Pendidikan Guru PAUD (PG-PAUD) jenjang S1, Program Studi Magister Teknik Industri jenjang S2, dan Program Studi Doktor Teknik Sipil jenjang S3, yang sedang diproses untuk mendapatkan izin operasional.
Kehadiran Prodi PGSD diharapkan dapat memenuhi kebutuhan guru di Indonesia, bukan saja kuantitas tapi juga kualitas. Kebutuhan guru di Indonesia semakin banyak seiring bertambahnya jumlah sekolah Kristen di Indonesia. Kenyataan itu mendorong UK Petra berinisiatif untuk menumbuhkembangkan bibit seorang guru atau pengajar Kristen.
Program Studi PGSD mempersiapkan guru-guru yang memiliki nilai-nilai kekristenan dan kredibilitas dalam hal kompetensi keilmuan maupun pedagogi. Program-program didesain secara khusus untuk membentuk nilai, kredibilitas, dan keilmuan mahasiswa. Untuk menjawab tantangan global, mahasiswa juga akan diberikan pengalaman berbahasa asing dan mengikuti program internasional.
Terkait operasional Prodi PGSD, Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof Dr Ir Djwantoro Hardjito, Meng, menyampaikan kesiapan internal untuk dimulai pada tahun ajaran 2016/2017. “Tenaga pengajar dan fasilitas untuk calon mahasiswa PGSD telah disiapkan. UK Petra telah menyiapkan dosen untuk mengajar di Prodi PGSD ini dengan syarat minimal bergelar S2. Rencananya, Prodi PGSD akan menempati gedung baru, P1 dan P2,” dosen Teknik Sipil itu menjelaskan.
Rektor dan Wakil Rektor bidang Akademik juga menekankan prodi-prodi baru agar menyokong prestasi dan riset. Terkait hal itu, Wakil Rektor bidang Akademik menyampaikan bahwa UK Petra masuk sebagai peringkat delapan dari kualitas manajemen menurut Kemenristekdikti.
Rektor pun menyampaikan, “UK Petra masuk dalam urutan ke-15 dari perguruan tinggi (PT) terbaik di Indonesia. Urutan pertama sampai 14 adalah perguruan tinggi negeri, sementara UK Petra adalah satu-satunya perguruan tinggi swasta yang bisa masuk dalam 15 besar. Apalagi, Kinerja Penelitian Perguruan Tinggi dari Dikti menunjukkan prestasi UK Petra yang meningkat dari klaster Madya ke Klaster Utama.” Dengan demikian, prodi-prodi baru juga harus ikut berkontribusi dalam menjaga dan meningkatkan kualitas yang telah dicapai ini. (petra.ac.id)
Editor : Sotyati
Stray Kids Posisi Pertama Billboard dengan Enam Lagu
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Grup idola asal Korea Selatan Stray Kids berhasil menjadi artis pertama d...