Ukraina Tingkatkan Ekspor Pertanian Melalui Jalan Raya
KIEV, SATUHARAPAN.COM-Ukraina, yang harus mengekspor hasil panen biji-bijian dan minyak nabati dalam jumlah besar, telah meningkatkan pengiriman melalui jalan raya pada bulan September, kata para pialang pada hari Rabu (4/10).
Spike Brokers mengatakan bahwa 514,000 metrik ton barang pertanian diekspor dengan truk pada bulan September, dibandingkan dengan 506,000 ton pada bulan Agustus.
“Sekitar 35 persen ekspor melewati pos pemeriksaan di perbatasan dengan Polandia. Sekitar 25 persen ekspor melewati perbatasan dengan Rumania,” kata Spike Brokers melalui aplikasi pesan Telegram.
Para pialang mengatakan bahwa minyak lobak, minyak matahari dan gandum mendominasi pengiriman ekspor.
Perusahaan memperkirakan volumenya dapat meningkat lebih lanjut jika Warsawa membuka pasar lokalnya untuk makanan Ukraina.
Hubungan dengan Warsawa memburuk sejak negara itu melarang impor pangan Ukraina, dengan alasan perlunya melindungi petani mereka sendiri, meskipun negara itu masih mengizinkan transit barang-barang Ukraina melalui Polandia dalam perjalanan ke negara lain.
Ukraina masih berusaha mencapai kesepakatan dengan Warsawa dalam perselisihan mengenai pembatasan impor, yang diberlakukan oleh pemerintah Polandia sebelum pemilihan parlemen pada 15 Oktober.
Polandia dan negara-negara Eropa Timur lainnya biasanya bukan merupakan pasar besar bagi pengiriman biji-bijian Ukraina, namun pasokan ke negara-negara ini telah meningkat secara signifikan sejak blokade pelabuhan Laut Hitam di Ukraina pada masa perang membuat Kiev kehilangan pasar tradisional di Afrika, Asia, dan Timur Tengah.
Namun, wilayah negara-negara Eropa Timur yang berbatasan dengan Ukraina biasanya sering mengimpor makanan Ukraina, yang mungkin lebih murah dibandingkan makanan lokal karena kedekatan logistik.
“Penghapusan hambatan impor oleh negara-negara Eropa Timur dapat menyebabkan peningkatan ekspor jalan raya hingga hampir satu juta ton per bulan atau 12 juta ton per tahun,” kata para pialang. (Reuters)
Editor : Sabar Subekti
Jerman Berduka, Lima Tewas dan 200 Terluka dalam Serangan di...
MAGDEBURG-JERMAN, SATUHARAPAN.COM-Warga Jerman pada hari Sabtu (21/12) berduka atas para korban sera...