Ungkap Keterlibatan Anggota Polri dalam Peredaran Narkoba Komitmen Bersih-bersih
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM-Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo menyebutkan pengungkapan kasus peredaran narkoba yang melibatkan polisi sebagai komitmen Polri lakukan bersih-bersih.
Kasus yang diduga melibatkan Irjen Pol. Teddy Minahasa (TM) dalam kasus peredaran gelap narkoba merupakan bagian dari yang diselidiki oleh Polda Metro Jaya.
Kadiv Propam Propam telah melakukan pemeriksaan terhadap Irjen TM. Dan dijelaskan bahwa keterlibatan Teddy Minahasa diketahui dari penyidikan jaringan narkoba yang dilakukan oleh Polda Metro Jaya.
Penyidikan itu berdasarkan laporan masyarakat, dilakukan pendalaman, ditangkap tiga warga sipil. Dari situ dilakukan pengembangan ternyata terdapat keterlibatan anggota Polisi berpangkat Bripka dan Kompol dengan jabatan kapolsek.
Dari hasil penyidikan itu, “kami minta kembangkan, saya minta terus dikembangkan kemudian berkembang pada seorang pengedar, dan mengarah kepada personel oknum anggota polri yang berpangkat AKBP, mantan Kapolres Bukit Tinggi," kata Sigit.
Dari pengembangan tersebut diketahui ada keterlibatan Irjen Teddy Minahasa dalam jaringan narkoba tersebut. "Saat ini Irjen TM dinyatakan terduga pelanggar dan sudah dilakukan penempatan khusus," kata Sigit.
Sigit memerintahkan Propam untuk mempersiapkan sidang etik kepada Irjen Teddy Minahasa dan memerintahkan Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran, untuk melanjutkan penanganan perkara pidana.
Sertijab Kapolda Jatim Sedianya Pekan Depan
Sementara itu, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo mengatakan hasil tes urine Irjen Pol. Teddy Minahasa negatif narkoba.
Dedi menyebutkan Irjen Pol. Teddy Minahasa menjalani tes urine di Mabes Polri pada Kamis (13/10) malam.
Prosesi serah terima jabatan (sertijab) Irjen Pol Teddy Minahasa sebagai Kapolda Jawa Timur semestinya digelar pekan depan.
Namun tampaknya hal itu dibatalkan, karena Teddy telah ditangkap dalam kasus peredaran narkotika. Kapolri sendiri mengatakan akan membatalkan keputusan sebelumnya yang menempatkan Irjen Pol Teddy Minahasa sebagai Kapolda Jaim, menggantikan Irjen Nico Afinta yang dimutasi sebagai staf ahli Kapolri bidang Sosial Budaya.
Komitmen Bersih-bersih Polri
Kapolri mengatakan penyampaian terkait kasus dugaan penyalahgunaan narkoba yang melibatkan Irjen Pol. Teddy Minahasa merupakan bagian dari komitmen Polri menindaklanjuti arahan Presiden Joko Widodo.
"Ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk menindak tegas hal-hal yang tadi disampaikan Bapak Presiden, seperti judi online, narkoba, dan komitmen melakukan bersih-bersih di institusi Polri," kata Listyo Sigit usai menerima arahan Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat.
Dia menekankan pihaknya akan menindaklanjuti arahan Presiden, sehingga seluruh anggota mulai dari pangkat terbawah, khususnya pelaksana di lapangan, memahami dan dapat melaksanakan.
Editor : Sabar Subekti
Prasasti Batu Tertua Bertuliskan Sepuluh Perintah Tuhan Terj...
NEW YORK, SATUHARAPAN.COM-Prasasti batu tertua yang diketahui yang bertuliskan Sepuluh Perintah Tuha...