Unik dan Otentik Idulfitri di Berbagai Penjuru Dunia
DUNIA, SATUHARAPAN.COM - Umat Muslim di berbagai penjuru dunia merayakan Idulfitri dengan keunikan dan keotentikan budaya maupun lingkungan yang mengitari mereka. Sebuah kompilasi foto oleh nbcnews.com, didasarkan pada foto karya jurufoto dari sejumlah kantor berita, dengan jelas menunjukkan hal itu.
Jika Bung Karno pernah berkata, bila jadi pemeluk Islam jangan jadi orang Arab, bila jadi pemeluk Kristen jangan jadi orang Yahudi, bila jadi pemeluk Hindu jangan jadi orang India, umat Muslim di berbagai dunia tampaknya juga menunjukkan hal itu. Keragaman budaya, tradisi diimbuhi oleh kreatifitas dalam merayakan Idulfitri, menjadikan hari raya ini penuh warna, unik dan otentik. Tidak harus kearab-araban.
Masyarakat Somalia yang bermukim di Inggris, misalnya, merayakan Idulfitri dengan piknik ke taman dan minum teh bersama-sama di sana. Sementara anak-anak Tiongkok justru membakar dupa di makam di sekitar masjid di Beijing.
Di Nigeria, masyarakat berbondong-bondong turun ke jalan menyaksikan parade Emir dan rombongannya. Sementara di Sudan, anak-anak merayakan Idulfitri selama tiga hari bersama keluarga, bertukar hadiah dan berkumpul ramai-ramai.
Selamat Idulfitri dunia, selamat merayakannya dengan keunikan dan keotentikan.
Editor : Eben E. Siadari
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...