Upaya Penyelamatan Korban Tornado Oklahoma Hampir Selesai
MOORE, SATUHARAPAN.COM - Tim penyelamat korban tornado dahsyat yang menyerang Oklahoma, Amerika Serikat, Senin (20/5) kemarin sudah hampir selesai. Angin tornado dengan kecepatan lebih dari 300 km/jam itu menewaskan sekitar 24 orang dan meninggalkan ratusan korban luka-luka.
Berdasarkan pernyataan petugas pemadam kebakaran, Gary Bird, kepada BBC, pihaknya yakin 98 persen tidak ada lagi korban yang bertahan di antara puing-puing reruntuhan bangunan sisa terjangan angin tornado kemarin. Begitu pula dengan jenazah yang harus dievakuasi.
Badai terdahsyat sepanjang sejarah Amerika Serikat selama 20 tahun terakhir itu telah menyebabkan sembilan korban anak-anak meninggal dunia.
Gubernur Oklahoma, Mary Fallin mengatakan, jumlah korban meninggal dunia lebih dari 24 jiwa dan beberapa jenazah juga telah dievakuasi dan langsung diantarkan kepada keluarga untuk disemayamkan.
Jumlah korban meninggal yang awalnya sempat disebut berjumlah hingga 51 orang akhirnya diralat setelah tim penguji medis Oklahoma menghitung kembali sebanyak dua kali.
Albania akan Blokir TikTok Setahun
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pemerintah Albania menyatakan akan memblokir media sosial TikTok selama s...