Vaksin Uji Coba untuk Demam Berdarah Tampak Menjanjikan
PARIS, SATUHARAPAN.COM - “Prototipe vaksin untuk demam berdarah, yang dua tahun lalu ditemukan , telah membuahkan hasil dan terbukti lebih efektif, setelah uji coba yang lebih luas, dan memiliki kemungkinan dapat memerangi penyakit tersebut, “ ungkap peneliti pada Jumat (11/7).
Dirancang oleh raksasa farmasi Prancis Sanofi Pasteur, vaksin Immunogenicity and safety of recombinant tetravalent dengue vaccine (CYD-TDV
“Uji coba yang lebih luas di empat negara Asia lainnya, tempat kondisi penyakit sangat bervariasi, perlindungan vaksin terbukti secara signifikan lebih tinggi, sebesar 56,5 persen secara keseluruhan,” ungkap beberapa ilmuwan.
Hasilnya sedikit lebih rendah, dari tolok ukur yang ditetapkan oleh vaksin klasik, seperti vaksin untuk polio dan campak, yang memiliki efektivitas lebih dari 99 persen.
“Salah satu alasannya adalah, karena CYD-TDV bekerja dengan buruk, terhadap salah satu dari empat jenis virus demam berdarah,” lapor beberapa peneliti di The Lancet.
Jenis virus itu, atau serotipe, bersirkulasi secara bersamaan, yang berarti bahwa sebuah vaksin idealnya harus melindungi semua sistem kekebalan tubuh.
Meski demikian vaksin CYD-TDV tidak memiliki efek samping yang serius. "Penelitian kami merupakan demonstrasi pertama kalinya bahwa vaksin dengue yang aman dan efektif, menjadi alternatif untuk memerangi demam berdarah, “ ungkapnya.
“Hasil yang kami buat menunjukkan, bahwa vaksinasi dengan CYD-TDV, dapat mengurangi timbulnya infeksi, gejala demam berdarah, dan penting dalam menurunkan penyakit yang parah, dan penyakit yang membutuhkan perawatan rumah sakit,” ungkap Maria Rosario Capeding dari Research Institute for Tropical Medicine, Filipina.
Calon vaksin ini memiliki potensi dampak yang signifikan, terhadap kesehatan masyarakat dalam pandangan terhadap beban penyakit besar di negara-negara endemis. (AFP/Ant)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...