Vietnam Bebaskan Dua Pembangkang Politik atas Tekanan Internasional

HANOI, SATUHARAPAN.COM - Vietnam membebaskan dua aktivis politik dalam pembebasan pembangkang terbaru di tengah tekanan internasional yang kian meningkat atas catatan HAM negara komunis tersebut.

Blogger Nguyen Tien Trung mengatakan kepada AFP bahwa dirinya dan Vi Duc Hoi, seorang pejabat Partai Komunis yang beralih menjadi aktivis demokrasi, sudah dibebaskan pada Sabtu (12/4).

Trung (30) menjalani hukuman tujuh tahun di Ho Chi Minh City karena melakukan “subversi terhadap pemerintahan rakyat” sementara Hoi dipenjara hingga lima tahun karena “propaganda antipemerintah.”

Hukuman Trung akan berakhir pada Januari tahun depan dan dia mengatakan bahwa dirinya akan tetap di bawah tahanan rumah selama tiga tahun mendatang.

“Keluarga saya dan saya sendiri tidak menyangka akan dibebaskan secepat ini,” kata Trung, seraya menambahkan bahwa dia berpikir pembebasan tersebut bertepatan dengan peringatan amnesti pada 30 April dari akhir perang dengan AS.

Pekan lalu otoritas Vietnam membebaskan Cu Huy Ha Vu, salah satu pembangkang paling terkenal di negara itu yang dipenjara selama tujuh tahun karena “aktivitas antipemerintah” setelah berusaha menuntut perdana menteri.

Duta besar AS mengatakan bahwa dia kini sudah bertolak ke AS, tanpa memberi rincian lebih lanjut.(Ant)

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja