Wagub DKI Ajak Warga Bawa Kantong Plastik dari Rumah
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengajak warga DKI Jakarta untuk membawa kantong plastik sendiri dari rumah untuk berbelanja di pasar maupun supermarket.
"Kenapa harus beralih ke kantung kresek berbayar. Supaya Bapak dan Ibu tidak menggunakan kantong plastik saat berbelanja," kata Djarot saat memberikan kata sambutan pada kegiatan Revolusi Mental Menuju Indonesia Bersih Sampah di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, hari Minggu (21/2).
Menurut Djarot, sampah di Jakarta mencapai 6.500 ton setiap harinya. Sedangkan 15 persen di antaranya adalah sampah anorganik berupa sampah plastik.
"Sampah anorganik ini sebagian besar terdiri dari sampah plastik. Untuk mengurangi penggunaan sampah plastik, kita harus menggunakan kantong kresek berbayar," kata Djarot.
Djarot mengungkapkan, sampah plastik itu dapat terurai 500 hingga 1.500 tahun kedepan. Artinya, bila semakin banyak sampah berbahan plastik dihasilkan, maka akan semakin sulit terurai.
Apabila warga menolak menggunakan kantong kresek berbayar senilai Rp 5.000. Djarot menyarankan agar warga berbelanja membawa kantong kreseknya dari rumah.
“Kalau ibu dan bapak tidak mau dikenai tas kresek berbayar, bawa tas kresek dari rumah sendiri," kata dia.
Demi menekan angka penggunaan kantung berbahan plastik, aturan dengan bentuk Peraturan Gubernur (Pergub) maupun Peraturan Daerah (Perda) segera dikeluarkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. (beritajakarta.com)
Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja
Daftar Pemenang The Best FIFA 2024
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Malam penganugerahan The Best FIFA Football Awards 2024 telah rampung dig...