Wagub: Tiga Perusahaan Ajukan Proposal ERP
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan hingga saat ini tiga perusahaan telah mengajukan proposal penawaran terkait penerapan sistem jalan berbayar elektronik atau Electronic Road Pricing (ERP).
“Saya lupa namanya. Ada perusahaan asing dan juga lokal. Berarti memang banyak yang tertarik dengan proyek ini,” kata Basuki di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (21/3).
Wagub yang akrab disapa Ahok itu menambahkan, sebelum ERP benar-benar mulai diterapkan, perusahaan-perusahaan itu akan melakukan uji coba di jalan-jalan protokol Jakarta, yakni Jalan Sudirman.
“Kami akan minta perusahaan itu untuk menguji sistem dan peralatan untuk ERP. Selama masa uji coba, biaya yang digunakan adalah milik perusahaan masing-masing. Bukan kami yang membiayai,” ujar Ahok.
Meskipun demikian, dia mengaku tidak dapat memastikan waktu pelaksanaan uji coba tersebut karena urusan terkait uji coba hingga pelaksanaan tender ERP telah diserahkan kepada PT Jakarta Propertindo (Jakpro).
Saat ini, PT Jakpro tengah menyusun persyaratan atau Terms of References (TOR) terkait penerapan sistem jalan berbayar elektronik tersebut di Jakarta.
“Bukan hanya itu, nantinya mereka (PT Jakpro) akan melihat dan mengecek langsung perangkat lunak dan keras yang akan diujicobakan oleh perusahaan-perusahaan tersebut,” tuturnya.
Beberapa perangkat yang diperlukan dalam penerapan ERP, di antaranya mesin electronic law enforcement, gerbang ERP, dan alat on board unit (OBU) yang akan dipasang di setiap mobil atau motor. (Ant)
Empat Kue Tradisional Natal dari Berbagai Negara
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Perayaan Natal pastinya selalu dipenuhi dengan makanan-makanan berat untu...