Wapres Imbau Umat Islam Memasyarakatkan Zakat
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Wakil Presiden Jusuf Kalla mengimbau umat Islam di seluruh Indonesia untuk memasyarakatkan zakat untuk pembangunan bangsa.
"Kita selalu ingin meningkatkan zakat untuk pembangunan, sebelum mendorong orang lain, diri kita sendiri harus mengetahui bahwa setiap orang adalah `muzakki` (orang yang membayar zakat) dan ada hak-hak orang lain dalam hartanya," kata Wapres Jusuf Kalla di Masjid Istiqlal Jakarta, hari Sabtu (28/5).
Imbauan Wapres tersebut disampaikan dalam sambutannya pada acara "Sujud Syukur Menyambut 90 Tahun Pondok Modern Gontor" di Masjid Istiqlal yang dihadiri sekitar 15 ribu santri, wali santri dan alumni Pondok Pesantren Gontor.
Menurut JK, zakat akan meningkatkan peran dan fungsi umat Islam untk menunjang perkembangan ekonomi di Indonesia.
Zakat juga akan mengisi kekosongan pada pembangunan yang belum terjangkau oleh pemerintah, terutama di bidang pendidikan, peningkatan potensi perempuan, dan kesejahteraan sosial.
"Zakat itu sederhana, seperti doa yang kita minta setiap habis salat, bahwa kita ingin memajukan peran kebaikan kita di dunia ini," kata Wapres setelah mengutip salah satu doa yang umum dipanjatkan umat Islam.
Dalam sambutannya, JK juga menyinggung peran Pondok Gontor dalam memasyaratkan zakat untuk kemajuan pembangunan.
"Saya yakin semangat Gontor adalah semangat untuk memajukan dunia," kata dia seperti dikutip dari Antara.
Dalam acara "Sujud Syukur Menyambut 90 Tahun Pondok Modern Gontor", hadir pula alumni Gontor yang kini berkiprah di tingkat nasional, antara lain Wakil Menteri Luar Negeri AM Fachir, mantan Menteri Agama Maftuh Basyuni dan mantan Ketua DPR Hidayat Nurwahid.
Editor : Eben E. Siadari
Gereja-gereja di Ukraina: Perdamaian Dapat Dibangun Hanya At...
WARSAWA, SATUHARAPAN.COM-Pada Konsultasi Eropa tentang perdamaian yang adil di Warsawa, para ahli da...