Wapres: Indonesia Memiliki Tingkat Toleransi yang Tinggi
MATARAM, SATUHARAPAN.COM – Wakil Presiden Jusuf Kalla menyatakan Indonesia adalah negara yang memiliki tingkat toleransi tinggi yang perlu dijaga antara lain dengan menyebarkan paham keagamaan yang moderat di Tanah Air.
"Kita sangat bersyukur negeri kita memiliki tingkat keamanan dan toleransi yang tinggi," kata Jusuf Kalla dalam acara Muktamar VI dan Milad ke-25 Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) yang digelar di Universitas Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), hari Sabtu (12/12).
Menurut Jusuf Kalla, kondisi yang sangat toleran dan masih tersebarnya paham Islam yang moderat perlu disyukuri karena tumbuh dalam keadaan berbangsa dan bernegara di Indonesia yang terkenal akan kemajemukannya ini.
Sebelumnya Sekretaris Jenderal Konferensi Cendekiawan Muslim, Ulama, dan Sufi Sedunia (ICIS) Hasyim Muzadi menekankan pentingnya menyebarkan paham Islam yang moderat dan toleran di kawasan Nusantara.
"Moderasi ini maknanya secara komprehensif bukan hanya moderasi di bidang akidah, tetapi juga syariah," kata Hasyim Muzadi saat acara penutupan konferensi ICIS IV di Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim di Malang, Jatim, Rabu (25/11).
Menurut dia, nilai-nilai dalam Pancasila itu sendiri juga merupakan pengejawantahan atau perwujudan dari ajaran Islam itu sendiri.
Mantan Ketua Umum PBNU itu juga menyatakan bahwa moderasi itu juga bukan hanya "hablum minallah" (hubungan manusia dengan Allah) tetapi juga "hablum minannas" (hubungan sesama manusia). "Moderasi basisnya rahmatan lil alamin (rahmat semesta alam)," kata dia.
Sebelumnya, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menegaskan bahwa sikap toleransi adalah menghormati perbedaan orang lain tanpa mengabaikan keyakinan pribadi yang dianut.
"Toleransi itu adalah kesiapan untuk menghormati mereka yang berbeda dengan kita, tetapi tidak berarti jadi mengabaikan keyakinan yang dianut," ujar Lukman ketika ditemui usai menghadiri kegiatan Zakat Awards 2015 di Jakarta, Kamis (19/11) malam.
Di tengah-tengah masyarakat yang majemuk, lanjut dia, tidak ada pilihan lain selain menegakkan toleransi, sebab itu adalah modal utama di tengah keberagaman.(Ant)
Editor : Eben E. Siadari
Daftar Pemenang The Best FIFA 2024
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Malam penganugerahan The Best FIFA Football Awards 2024 telah rampung dig...