Wapres: Kebijakan BI Harus Selaras dengan Pemerintah
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Wakil Presiden, Jusuf Kalla, mengingatkan agar kebijakan Bank Indonesia (BI) selaras dengan kebijakan pemerintah.
"Tujuan bank sentral di mana pun ialah menstabilkan keuangan dan mengendalikan inflasi, padahal pemerintah bukan itu tujuannya. Bangsa ini tujuannya ialah pertumbuhan dan penciptaan lapangan kerja," kata Wapres di Jakarta, hari Jumat (4/12).
Dalam sambutannya pada pelantikan Pengurus Besar Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI), Wapres menegaskan bahwa BI bukan institusi yang independen.
"Di negeri ini tidak ada yang independen karena semua Merah Putih. Negara lain boleh independen. Karena negara ada kepala negaranya, yaitu presiden," katanya.
Lebih lanjut dia menegaskan selama presiden kepala negara, semua harus tunduk kepada kebijakan kepala negara.
Hal itu ditegaskan dalam UU BI Tahun 2004 Pasal 7 yang mengatakan BI dalam menjalankan tugasnya harus mempertimbangkan kebijakan umum perekonomian pemerintah.
Kalla menyampaikan hal tersebut agar ada persamaan pikiran dalam mencapai tujuan berbangsa yaitu memakmurkan dan menyejahterakan masyarakat.
"Itu yang kita hadapi, jadi apabila kita benahi ini, saya pikir kita akan naik sedikit tujuh persen sebab bisa menstabilkan ekonomi," katanya.
Pada acara tersebut hadir sejumlah mantan Gubernur BI di antaranya Boediono yang juga mantan Wakil Presiden di era pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono.(Ant)
Editor : Sotyati
Otoritas Suriah Tunjuk Seorang Komandan HTS sebagai Menteri ...
DAMASKUS, SATUHARAPAN.COM-Penguasa baru Suriah telah menunjuk Murhaf Abu Qasra, seorang tokoh terkem...