Loading...
EKONOMI
Penulis: Melki 12:55 WIB | Jumat, 24 Juni 2022

Warga RI Belanja Gim Capai 2 Miliar Dolar Setahun

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Oke Nurwan saat membuka acara Festival Gim Indonesia Tahun 2022 di Cihampelas Walk Bandung, Jalan Cihampelas Kota Bandung, Kamis (23/6/2022). (Foto: ANTARA)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan (Kemendag), Oke Nurwan mengatakan masyarakat Indonesia membelanjakan uang senilai 2 miliar dolar AS per tahunnya untuk gim.

"Tadi saya dijelaskan analisis (Asosiasi Game Indonesia) studinya ternyata di Indonesia, masyarakat membelanjakan senilai 2 miliar dolar AS per tahun," kata Oke Nurwan usai membuka acara Festival Gim Indonesia Tahun 2022 di Bandung, Jawa Barat, Kamis (23/6).

Oke mengatakan dari jumlah tersebut hanya 2 juta dolar AS yang diserap atau dibelanjakan untuk gim lokal. "Ternyata dari 2 miliar dolar AS yang dibelanjakan oleh mereka hanya terserap oleh gim lokal itu 2 juta dolar AS. Itu sekitar 0,1 persen," kata Oke.

Namun ada kabar positifnya, kata Oke, 70 persen pelaku industri gim Indonesia berorientasi bukan untuk pasar lokal namun ekspor. "Sehingga yang 30 persen ini yang diserap di lokal," katanya.

Menurut Oke, saat ini dukungan yang diberikan bagi pelaku industri gim lokal sudah jauh lebih baik dibandingkan beberapa tahun yang lalu. Dukungan spesifik untuk gim lokal, kata dia, saat ini langsung dikoordinasi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi agar gim lokal menjadi sebagai tuan rumah di negeri sendiri dan merambah pasar internasional.

"Lalu juga salah satunya kita mencoba dengan insert promotion. Inilah perdana kita coba dukungan pemerintah dengan asosiasi. Bagaimana kita bisa supaya masyarakat, khususnya anak-anak tahu gim lokal. Sekarang ada, kita coba liburan ini, kita coba tampilkan, bekerja sama dengan asosiasi pusat perbelanjaan," kata dia.

Sementara itu Ketua Asosiasi Game Indonesia (AGI) Cipto Adiguno berharap industri gim lokal bisa jadi industri media digital seperti di luar negeri yang pasarnya lebih besar dari televisi digital, tv streaming berbayar seperti Netflix, hingga bioskop. 

"Ini kan sebenarnya suatu kesempatan besar untuk kita ikut market yang tumbuh ini. Harapan kami dari industri gim yaitu pemerintah ikut mendukung kita untuk mengambil kesempatan ini," kata Cipto.


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home