Warga Singapura Menjadi Korban Bom Thailand

BANGKOK, SATUHARAPAN.COM - Warga Negara Singapura menjadi salah satu korban meninggal dunia dalam ledakan bom di Thailand.

Seperti diberitakan channelnewasia.com, mengutip keterangan resmi Kementerian Luar Negeri Thailand pada Senin (17/8), ada seorang perempuan asal Singapura dalam daftar korban tewas ledakan itu.  

Polisi Thailand kemudian menegaskan staf kedutaan besar Singapura di Bangkok, dalam kaitan dengan kecelakaan itu  memberikan bantuan konsultasi secara psikologis kepada warga Singapura yang terkena dampak.

“Pemerintah Thailand berada dalam kontak dengan Pemerintah Singapura untuk memeriksa apakah ada orang Singapura yang jadi korban dalam insiden itu,” demikian bunyi keterangan resmi Kementerian Luar Negeri Thailand, Senin.

Di lain pihak Kementerian Luar Negeri Singapura mendesak warganya yang berdomisili di Bangkok untuk menghindari daerah sekitar ledakan dan memantau berita lokal. Ia mengatakan warga Singapura harus menghubungi Kedutaan Besar Singapura jika membutuhkan bantuan mendesak.

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mengatakan staf kemanusiaan Kedutaan Singapura di Thailand telah bertemu dengan warga Singapura yang terluka, selanjutnya staf kemanusiaan Kedutaan Singapura memberikan bantuan pengurusan visa dan tiket dengan cepat.

Presiden Singapura Tony Tan Keng Yam mengungkapkan keprihatinan dalam insiden  tersebut. “Kami bisa merasakan penderitaan karena yang kehilangan nyawa dalam insiden itu ada beberapa warga Singapura,” kata Tony Tan.

Dia  berharap para pelaku "tindakan mengerikan ini teror" akan dibawa ke pengadilan dengan cepat.

"Singapura sangat mengutuk ledakan bom di Bangkok dan sedih banyaknya nyawa hilang," kata seorang juru bicara Kementerian Luar Negeri Singapura.

“Kami menyampaikan belasungkawa kami kepada keluarga korban dan berharap yang cedera akan memiliki cepat sembuh,” demikian pernyataan tersebut. (channelnewsasia.com)

Ikuti berita kami di Facebook

Editor : Sotyati