Warisan Agen Oranye Empat Dekade Vietnam
VIETNAM, SATUHARAPAN.COM – Empat puluh tahun sejak berakhirnya perang Vietnam pada bulan April meninggalkan duka mendalam bagi sejumlah warga Vietnam yang menderita karena mengalami cacat mental dan fisik yang parah sebagai dampak dari apa yang dinamai Agen Oranye.
Agen Oranye atau dikenal juga dengan sebutan "Super Oranye" adalah herbisida dan defolian yang digunakan oleh Militer Amerika Serikat dalam peperangan herbisida (herbicidal warfare) selama Perang Vietnam. Dalam peperangan herbisida tersebut, sejumlah herbisida termasuk Agen Oranye digunakan dengan maksud untuk menghancurkan produksi bahan pangan dan pepohonan yang dijadikan sebagai tempat bersembunyinya musuh. Agen Oranye digunakan dari 1961 hingga 1971, dan di antara semua yang disebut " herbisida pelangi" yang yang paling berbahaya, yang digunakan dalam program ini.
Efek sisa dari Agen Oranye telah menyebabkan kanker dan cacat lahir. Militer Amerika Serikat telah menyemprotkan jutaan galon Agen Oranye ke hutan Vietnam selama perang untuk memukul mundur pasukan komunis Utara.
Selama empat dekade luka dari efek Agen Oranye tersebut telah tertanam di kalangan warga Vietnam. Berikut foto-foto dari sejumlah warga yang masih terkena dampak dari senjata kimia tersebut yang telah diabadikan oleh Damir Sagolj di sebuah desa sekitar 1.500 kilometer dari Utara ke Selatan Vietnam.
Editor : Eben Ezer Siadari
Korban Pelecehan Desak Vatikan Globalkan Kebijakan Tanpa Tol...
ROMA, SATUHARAPAN.COM-Korban pelecehan seksual oleh pastor Katolik mendesak Vatikan pada hari Senin ...